Sebuah studi terbaru berhasil menguak efek samping yang ditimbulkan dari Viagra. Ya, penelitian yang dilakukan di Australia tersebut menemukan bahwa mengkonsumsi Viagra atau obat pencegah impotensi lain secara terus-menerus dapat menyebabkan kebutaan, bahkan bagi mereka yang sebenarnya memiliki mata sehat.
Lantas, apa yang menyebabkan hal itu dapat terjadi? Menurut Dr. Lisa Nivison-Smith, obat disfungsi ereksi mengandung bahan aktif yang bernama sildenafil. Ia menambahkan, zat tersebut dapat menghambat enzim yang penting untuk transmisi sinyal cahaya dari retina ke otak.
“Sel-sel retina akan melemah dan mati jika seseorang terus-menerus mengkonsumsi obat disfungsi ereksi. Jika Anda termasuk salah satu orang yang terbiasa menenggak obat ini, berhati-hatilah sebab kebiasaan tersebut dapat menyebabkan mata Anda jadi sulit melihat dalam cahaya redup bahkan buta, jelas peneliti dari UNSW School of Optometry and Vision Science ini.
Lepas dari masalah kebutaan, obat disfungsi ereksi juga ternyata bisa menyebabkan seseorang menjadi tuli. Ya, itulah hasil penelitian yang dipublikasikan dalam jurnal The Laryngoscope tahun 2011 lalu. Sementara peneliti di Amerika Serikat menemukan bahwa pria yang mengkonsumsi Viagra lebih berisiko terkena melanoma, kanker kulit paling mematikan.
Masih berani menelannya?
