Bercinta tanpa dimulai momen yang satu ini ibarat makan sushi tanpa minum teh ocha. Berasa kurang!
Blowjob alias sesi isep-isep atau sedot-sedot rudal memang jadi ritual yang sakti untuk mereka yang sudah berpasangan. Mengingat ciuman, jilatan dan usapan-usapan jadi hal yang terbilang ‘standar’. Jadi mau nggak mau sesi sedot-sedot atau klitik-klitik dengan lidah jadi sesuatu banget dalam bercinta.
Nah, masalahnya nih, nggak banyak kaum hawa yang suka dengan sesi sakti ini. Apalagi kalau bukan mereka malas untuk melakukannya karena jijik atau nggak kuat. Apakah ini tentang ukuran tuan rudal kita yang mungkin sedikit besar dari mulut mereka? Bisa saja ya, bisa juga tidak.
Untuk pastinya. Mari kita lihat curhatan mereka tentang sesi isep-isep atau sedot-sedot yang menurut mereka ‘horor’! Dan dari sini kita bisa ambil poinnya agar nggak kejadian tak mengenakkan buat mereka.
Oh ya, ini curhatan kaum hawa tentang foreplay mulut di belahan bumi Negeri Paman Sam, pastinya kurang lebih sama dengan mereka yang disini.
KAGET
“Baru pertamakali melakukannya, eh, dia nggak kasih tahu kalau dia sudah mau mendekati puncak. Ya, kaget dan kesel!” – Leslie, 20
KEPERGOK
“Lagi memberi ‘layanan’ ini ke eks pacar waktu itu, tiba-tiba saja ibunya masuk ke kamar untuk taruh baju setrikaan. Alhasil, jadi kagok-salah tingkah.” –Annie, 21
GIGITAN MAUT
“Aku sedang nge-bj di jok belakang mobilku dengan seorang cowok. Semua jalan dengan baik sampai akhirnya ia minta aku gigit rudalnya. Aku gigit sedikit, tapi dia malah bilang gigit sedikit keras. Aku gigit lagi tapi tetap nggak mau bikin dia kesakitan. Eh, tiba-tiba saja ia dorong kepalaku sampai aku kena cairan merah … dia berdarah! Aku dorong dia keluar dari mobilku saja. Alhasil, ada noda darah di jok belakang yang nggak bisa dihilangkan tempat cuci mobil sehebat apapun. Blowjob terburuk yang pernah ada!” –Emily, 22
DISEDOT PIRANHA
“Aku sudah jalan dengan pacarku beberapa tahun (saat itu) dan ingin memberi sedikit ‘variasi’ dalam hubungan. Apalagi saat itu sedang perayaan Tahun Baru, jadi aku meminum sedikit sampanye, dan menahannya di mulut. Aku pun menundukkan kepalaku ke bagian rudalnya dengan tiba-tiba, karena kupikir si dia pasti akan merasa keenakkan. Eh, tiba-tiba ia teriak, aku muntahkan sampanyenya, ternyata rudalnya terasa perih. Kami tertawa dan dia bilang, itu seperti ada piranha sedang menggigit rudalnya!” -Anastasia, 26
BELEPOTAN
“Suatu ketika aku sedang ‘berlutut’ di bawah benda sakral pacarku. Dia lupa pas mau puncaknya, begitu aku lepas mulutku dari benda sakralnya itu, spermanya menyemprot hingga ke lantai dan dinding kamar. Konyolnya, ada percikan kecil di keranjang pakaian kotorku yang baru ketahuan keesokan harinya.” –Laura, 24
AROMA BUSUK
“Pertamakali aku BJ ke pria, pria tersebut menurunkan celananya dan mendorong kepalaku ke bawah, dan itu rasanya nggak perlu dilakukan apalagi ‘barangnya’ beraroma busuk. Benar-benar pengalaman yang buruk.” –Erina, 20
SAMA-SAMA TIDUR
“Pertamakalinya aku memberi mulutku untuk momen ini, eh, aku sadar kalau ternyata si dia dan ‘dedeknya’ ternyata sama-sama tertidur. Duh!” –Tessa, 21
Rudal pria sudah pasti mirip pisang dan sosis. Tapi masalahnya, masuk ke jenis mana? Buka 7 Jenis Penis ini
NGGAK SAMPAI-SAMPAI
“Suatu ketika aku pernah mem-BJ seorang pria yang dari pertengahan aksi tetap memberitahu kalau dirinya sedikit lagi mau sampai puncak. Dari situ aku terus lakukan dank ok rasanya lama sekali karena aku merasa capek. Aku pun muak dan lihat ke jam, yang ternyata itu sudah berlangsung 3 jam! Aku pun berdiri dan pergi.” –Sisca, 22
MUAL & MUNTAH
“Aku pernah menginap di rumah teman pria dan disuruh untuk melakukannya. Aku pernah tanya tentang BJ ke teman-teman dan bagaimana mereka melakukannya. Setelah aku ‘turun’, aku merasa mual dan muntahkan semua isi perut ke dirinya dan tempat tidur. Sungguh memalukan. Aku pun ke kamar mandi dan duduk selama setengah jam menangis disitu.” –Deidre, 20
HOROR!
“Semua BJ itu horor. Aku benci melakukannya.” –Cara, 23
So, bagaimana menurut Anda?
