Studi berhasil ungkap dampak buruk kopi bagi telinga. Masalahnya nih, apakah benar kopi punya dampak buruk untuk kita?
Bagi masyarakat modern, mengonsumsi kopi di pagi hari sejatinya sudah menjadi suatu kebiasaan yang sulit dihilangkan. Saking candunya, jika tak sempat menyeruput kopi di rumah, banyak orang yang menyempatkan diri mampir ke coffee shop sebelum berangkat ke tempat kerja. Tapi, apa mereka peduli akan dampak buruk kopi juga?
Bicara kopi, sebuah studi yang dilakukan McGill University, Kanada, belum lama ini menemukan fakta menarik tentang minuman nikmat tersebut. Menurut periset di sana, ada dampak buruk kopi bagi kesehatan telinga jika dikonsumsi terlalu sering.
“Ketika mendengar suara keras atau yang melebihi ambang batas, seseorang biasanya akan mengalami gangguan pendengaran. Idealnya, gangguan tersebut hanya bersifat sementara, di mana akan pulih kembali setelah 72 jam. Namun, jika setelah waktu itu gangguan tak juga sembuh, maka kerusakan bisa menjadi permanen,” jelas otolaryngologist di McGill University, Dr. Faisal Zawawi.
Dalam studinya seputar dampak buruk kopi, Faisal menuturkan bahwa peminum kopi lebih sulit pulih dari kerusakan telinga (akibat keseringan mendengar suara keras) ketimbang mereka yang jarang atau tak pernah mengonsumsi kopi. Faisal juga mengingatkan bagi para pencinta kopi yang sering menghadiri konser musik rock atau bekerja di bandara agar mengurangi konsumsi kopinya.
Dampak buruk kopi bagi telinga tersebut diperoleh Faisal setelah dirinya melakukan percobaan terhadap marmut. Ia membagi marmut ke dalam dua kelompok. Kelompok pertama ditaruh di lingkungan bising tanpa kopi, sedangkan kelompok satunya ditaruh di lingkungan bising dengan kopi.
Setelah delapan hari, hasilnya pun ditemukan! Marmut yang diletakkan di lingkungan bising tanpa kopi diketahui lebih cepat pulih dari kebisingan, sementara marmut yang diberi kopi tidak. Demikian dilansir Times of India.
Manfaat sehat dan dampak buruk kopi lainnya
Secara keseluruhan, rutin mengonsumsi kopi memang punya banyak manfaat bagi kesehatan tubuh. Beberapa di antaranya sebut saja mampu hilangkan rasa kantuk, turunkan risiko diabetes, atasi sakit kepala, sehatkan gigi, mencegah kanker mulut, bahkan sanggup meningkatkan gairah di atas ranjang.
Fellatio Cafe, Kedai Kopi yang Suguhkan Layanan Seks Oral
Kendati demikian, kopi juga punya efek negatif lain, selain bagi telinga, bila dikonsumsi secara berlebihan. Melansir laman Medical Daily, terlalu banyak minum kopi dipercaya bisa menyebabkan cemas, berhalusinasi, gugup, bahkan Osteoporosis.
Kalau mengonsumsinya dalam jumlah wajar, dampak buruk kopi pun tak perlu disikapi secara berlebihan!
