Pasangan Kasar Secara Fisik? Berani Melakukan Sesuatu Untuk Menjauh

0
1
fisik

Melarikan diri dari hubungan yang salah secara fisik adalah cara untuk menghargai dirimu sendiri. Menjauhlah sebelum semua terlambat.

Jika kamu atau seseorang yang kamu sayangi berada dalam hubungan yang penuh dengan kekerasan, cobalah untuk melepaskan diri dan menghentikan siklus tersebut. Pelecehan fisik dan emosional tidak pernah dibenarkan dalam hal apapun. Segala hubungan yang hanya menghasilkan rasa sakit tentu bukanlah sebuah kebahagiaan.

Pada dasarnya, hubungan seperti itu tidak akan mungkin untuk bertahan lama apalagi berkembang. Kekerasan emosional, fisik, atau bahkan seksual, seharusnya tidak ada yang perlu menanggungnya. Pasangan yang baik haruslah orang yang paling kamu percaya karena bisa berkomitmen serta memperlakukan kamu dengan rasa cinta dan hormat. Tetapi ketika cinta dan rasa hormat itu berubah menjadi rasa sakit dan penderitaan, mungkin ini sudah saatnya untuk kamu pergi.

fisik

Masalahnya adalah bahwa meninggalkan seseorang yang telah menyakitimu itu sangat sulit dan berbahaya. Kamu hanya akan membuat pasangan semakin marah dan malah tidak mungkin bisa meninggalkannya dengan aman. Meskipun cara yang terbaik sekalipun tidak dapat menjamin keselamatan kamu, setidaknya kamu sudah mencoba membantu dan menjaga diri kamu sendiri.

Mengakui kalau memang terjadi

Kamu sebagai korban cenderung menutupi masalah yang ada. Pelecehan tidak harus bersifat fisik atau psikologis. Berteriak, intimidasi, atau ancaman adalah bentuk pelecehan juga. Bahkan jika kamu dipaksa melakukan hubungan seks tanpa persetujuan, itu pun termasuk pelecehan secara seksual. Langkah pertama untuk keluar dari hubungan itu hanya perlu mengakui adanya penganiayaan. Memang ini lebih sulit daripada kedengarannya. Tapi ingatlah bahwa kebanyakan para pelaku kekerasan akan menyesal setelah melakukannya dan berubah 180 derajat menjadi sangat baik. Banyak pasangan terjebak dalam siklus ini dengan harapan bahwa semua akan berubah dan berhenti. Padahal mereka hanya kembali ke kamu dengan kemarahan dan kata-kata kasar, tetapi di lain waktu, akan kembali dengan permintaan maaf yang mampu meluluhkan hatimu lagi.

Wanita Ternyata Pernah Memalsukan Orgasmenya Dengan Pasangan

Cari bantuan

Untungnya, ada banyak organisasi yang secara khusus memiliki sumber daya untuk membantu kamu. Tenang saja, kamu tidak sendiri! Teman dan anggota keluarga adalah orang-orang terbaik untuk membantu menyelamatkan kamu. Mereka akan melindungi kamu dari situasi tersebut. Mereka adalah orang-orang yang perlu tahu setiap kali kamu mengalami pelecehan. Mereka adalah orang-orang yang kamu butuhkan untuk dapat diandalkan jika kamu mencari tempat berlindung. Tentu saja mereka pun akan mengerti kondisi kamu dan tidak akan menilai kamu sembarangan. Kamu hanya perlu mengambil tindakan agar mendapatkan rasa aman sebelum meninggalkan hubungan ini. Sayangnya, hal pertama yang dilakukan oleh banyak pelaku adalah melemahkan kamu melalui isolasi. Jangan biarkan ini terjadi pada kamu. Tetap terus berhubungan dengan orang-orang penting dalam hidupmu. Kamu akan dapat meyakini bahwa kalau sampai hal buruk terjadi, kamu harus pergi ke suatu tempat dan berada di sekitar orang yang peduli denganmu.

Jangan dibiarkan berlarut-larut

Apakah kamu terlalu sayang dan cinta? Apakah kamu menyamakan rasa sayang dan cinta dengan rasa sakit? Mereka yang merasa sendirian, terasing dan tidak dicintai pasti tumbuh dengan perasaan tidak bahagia. Pada dasarnya, apabila orang tua atau keluargamu berada dalam hubungan yang tidak sehat, suatu dinamika yang kejam akan terasa akrab karena seperti sudah terbiasa menghadapinya.

Sadarilah bahwa bukan kamu yang salah

Pelecehan tidak pernah menjadi kesalahan korban. Menyadari hal ini adalah kunci untuk keluar dari situasi yang kejam. Kebanyakan orang yang sanggup bertahan dalam kondisi ini biasanya membutuhkan mental yang kuat untuk meyakini bahwa pasangannya akan berubah menjadi lebih baik. Nyatanya, itu hanyalah sia-sia dan membohongi serta membodohi diri kamu sendiri. Dalam hal ini, kamu sebagai korban pelecehan harus berhenti membuat alasan. Tidak peduli seberapa banyak kamu mungkin berpikir telah membuat kesalahan, tetap saja kamu tidak layak untuk dipukul, dipermalukan, dikendalikan apalagi dimanfaatkan.

Salah satu taktik paling efektif yang dilakukannya adalah menipu agar kamu berpikir bahwa kamu memang pantas menerima pelecehan tersebut. Lebih buruknya lagi, mereka malah akan memutuskan hubungan kamu dari teman dan keluarga sehingga tidak ada yang bisa menolong kamu. Ingatlah bahwa kamu layak mendapatkan yang lebih baik.

Rayakan Dan Nikmati Halloween Sex Bersama Pasangan

Lakukan apa pun yang kamu harus lakukan untuk menjauhkan diri, termasuk memblokir mereka di media sosial, mengubah nomor telepon, atau bahkan mendapatkan perintah penahanan dari polisi apabila sudah melewati batas. Ingatlah, orang ini telah menyakiti kamu berulang kali. Mereka dengan sengaja menyakiti seseorang yang seharusnya mereka cintai. Percayalah, mereka tidak akan berhenti dan berubah.

Sangat penting untuk mengakui, mengeksplorasi, dan menyembuhkan apa yang membuat kamu ada di pola ini. Istirahat sejenak dari hubungan dan luangkan waktu untuk menyembuhkan diri kamu terlebih dahulu itu sangatlah penting. Memang perlu dan butuh waktu untuk memulihkan diri dari trauma. Sangat normal bagi kamu untuk merasa marah dan sedih serta menyesal berada didalam hubungan tersebut tapi cobalah untuk membangun kembali kehidupan kamu yang baru.

Berusahalah untuk mengatasi masalah utama yang membuat kamu sampai harus berada dalam hubungan itu. Ketika kamu tetap berada dalam hubungan tersebut, tentu kamu akan menjadi semakin tertekan. Bahkan mengakibatkan depresi dan rasa takut yang berlebih. Sangat mudah untuk merasa terjebak dan putus asa, bahkan setelah kamu sepenuhnya menyadari bahwa kamu sedang disalahgunakan dan bahwa ini sudah tidak baik-baik saja tetapi percayalah masih ada harapan untuk keluar dari sana.

Pelecehan meninggalkan psikologis yang mendalam serta luka yang melemahkan kamu. Jadi, jika kamu sedang mengalami atau berada dalam suatu hubungan yang kasar, tinggalkan, lepaskan, ikhlaskan dan pergilah membangun kembali hidup kamu yang sudah seharusnya bahagia.

(Visited 155 times, 1 visits today)