Event Balap Sepeda Internasional Grand Fondo New York (GFNY) baru akan berlangsung di Bali pada 23 Februari 2020. Meski demikian, sudah ratusan pembalap yang memutuskan untuk ikut ajang ini.
GFNY adalah even balap sepeda yang berasal dari New York, Amerika Serikat. Menurut team leader Indonesia, Muhammad Mahful, salah satu yang membuat even ini diminati banyak orang karena even ini berbeda dengan yang lainnya.
“GFNY beda dengan even yang lainnya. Kita adalah even yang bersifat race dan satu-satunya. Uniknya, balapan kita untuk semua kalangan baik untuk pehobi dan atlet. Kita tidak menutup kemungkinan atlet untuk ikut,” kata Mahful kepada wartawan di Jakarta, Kamis (21/3).
Please Welcome, Ini Dia Team Achilles Formula Drift 2019 USA
Mahful kemudian mengatakan, setelah selesai even GFNY Bali 2019, panitia penyelenggara langsung membuka pendafataran lagi untuk even tahun depan. Hasilnya sangat luar biasa.
“GFNY Bali sudah dibuka sejak tanggal 4 Maret. Per hari ini (kemarin), ada 445 peserta dari 15 negara yang sudah mendaftar,” ungkap Mahful.
Mahful menambahkan, pendaftaran dibuka selama satu tahun. “Kami membuka pendaftaran selama satu tahun dan akan ditutup pada satu hari jelang balapan,” sambungnya.
Jangan Salah, Studi Membuktikan Tato Bisa Memicu Seseorang Sukses Raih Pekerjaan Lho..
GNFY Indonesia
Setelah sukses menyelenggarakan even di Samosir, Medan, Sumatera Barat. Grand Fondo New York (GFNY) kembali akan mengadakan ajang di Indonesia pertengahan tahun ini. Namun, belum diketahui kota mana kah yang akan terpilih untuk menyelenggarakan ajang balap sepeda internasional
Sejauh ini, GFNY sudah menggelar enam event di Indonesia. Mereka di antaranya adalah 2016 di Bali, 2017 di Lombok, dan 2018 berlangsung di Samosir. Sementara untuk 2019, panitia masih belum menentukannya.
“Ada beberapa daerah yang mencalonkan diri untuk menggelar ajang ini. Namun, kami masih bimbang belum menentukan akan memilih mana,” kata team leader GFNY Indonesia, Muhammad Mahful kepada wartawan di Jakarta, Kamis (21/3).
Salah satu yang membuat panitia bimbang karena masalah dana. Oleh karena itu, Mahful mengatakan ada beberapa syarat jika sebuah daerah ingin menjadi tuan rumah untuk ajang balap sepeda GFNY ini.
“Syaratnya adalah daerah tersebut harus mau menyediakan semuanya secara full (penuh),” sambungnya.