Saat anda atau di sekeliling anda hamil pasti akan menjadi pusat perhatian untuk saran dan cerita liar dari teman, keluarga, bahkan orang asing. Semua informasi ini bisa luar biasa, benar-benar menakutkan dan bahkan ada juga yang menyesatkan.
Topik kehamilan telah mengumpulkan banyak mitos, dongeng dan takhayul lama yang sulit dihilangkan, apalagi anda berada di lingkungan yang notabendnya orang-orang yang percaya dengan hal-hal yang diketahui secara turun-menurun.
Dan… Inilah Kelima Finalis Miss POPULAR Pioneer DJ Hunt 2019. Are You Ready Girls?
Meskipun sebagian besar mitos tentang kehamilan tidak dapat didukung dengan fakta, beberapa diantaranya patut anda pertimbangkan. Nah untuk itu ada lima mitos dan fakta kehamilan yang banyak beredar di masyarakat :
1. Mitos : Jenis kelamin bayi anda berdasarkan bentuk perut dan denyut janin dipercaya bahwa jika perut anda terbaring rendah maka akan memiliki anak laki-laki dan jika anda memiliki perut berbaring tinggi anda akan memiliki anak perempuan.
Fakta : Peningkatan perut sepenuhnya tergantung pada berbagai faktor fisiologis wanita. Ini termasuk otot, kekuatan otot perut, jumlah kelahiran, posisi tubuh dan struktur otot Rahim. Sedangkan untuk detak jantung janin itu bervariasi sepanjang kehamilan berdasarkan kesehatan dan usia bayi. Jadi, itu hanyalah mitos gender kehamilan.
2. Mitos : Anda tidak harus berhubungan seks selama kehamilan dapat menyebabkan keguguran atau bahkan menyebabkan persalinan.
Fakta : Seks tidak menginduksi persalinan, benar-benar aman untuk melakukan hubungan seksual dengan pasangan anda selama kehamilan asalkan dilakukan dalam posisi yang tidak memberikan banyak tekanan pada perut. Bayi berada dalam kantung ketuban yang membuatnya terlindungi dengan baik. Selain itu, leher rahim juga memiliki sumbatan lender untuk membantu menjaga bayi melawan infeksi.
3. Mitos : Wanita hamil tidak harus berolahraga membahayakan bayi dan menyebabkan keguguran atau menginduksi persalinan prematur.
Fakta : Olahraga teratur dan sedang jika benar-benar aman selama kehamilan. Ini juga dapat membantu mempersiapkan persalinan. Dokter sering menyarankan wanita untuk meakukan latihan moderat karena alasan yang sama. Namun, penting untuk tidak terlalu memaksakan diri dan konsultasikan dengan dokter sebelum melakukan latihan apapun.
4. Mitos : Makan papaya dan nanas dapat menyebabkan keguguran atau menginduksi persalian,dan karenanya, wanita harus menghindari buah-buahan ini selama kehamilan.
Fakta : Pepaya mentah mengandung zat lateks yang disebut chymopapain yang terkait dengan kontrasi uterus, dan nanas memiliki enzim yang disebut bromelain yang dapat menyebabkan kontraksi uretus ketika dikonsumsi dalam jumlah besar. Namun, anda perlu mengonsumsi buah-buahan yang luar biasa banyak agar efek negatif muncul. Kedua buah tersebut bila dikonsumsi dalam jumlah sedang memiliki berbagai manfaat kesehatan bagi wanita hamil.
5. Mitos : Wanita hamil tidak boleh memelihara kucing untuk mencegah kontak dengan parasit.
Fakta : meskipun wanita hamil tidak harus menjauh dari kucing, ini sebagian benar. Kotoran kucing mengandung virus yang dapat menyebabkan infeksi toksoplasmosis. Oleh karena itu, yang terbaik adalah membersihkan kotoran kucing untuk menghindari paparan tersebut.