“Garuda di dadaku, garuda kebanggaanku, kuyakin kali ini pasti menang”.Bentrok Lagi, Inilah Beberapa Fakta Menarik Pertandingan Indonesia vs Malaysia
Wah setelah menunggu lama, akhirnya timnas bertanding lagi. Dalam tajuk kualifikasi Piala Dunia 2022 putaran kedua Indonesia akan menghadapi lawan serumpun atau derby menghadapi Malaysia.
Laga klasik karena kedua tim telah menyalakan rivalitas pada masa lampau beserta cerita klasik di dalamnya tetapi juga disebut Laga Derby karena banyak sekali kemiripan, terutama latar belakang kedua tim.
1. Pertemuan pertama terjadi di Turnamen Merdeka, 42 tahun lalu
Pada tahun 1957 kedua tim memulai pertemuan mereka dalam sebuah turnamen bertajuk Merdeka Tournament, Indonesia memenangkan pertandingan dengan skor 4-2. Namun, pertemuan pertama kedua tim di ajang kualifikasi Piala Dunia terjadi pada Maret, 1997 di mana skor berakhir imbang 0-0 di National stadium, Singapore. Total kedua kesebelasan telah bertemu sebanyak 95 kali (termasuk pertandingan hari ini) dengan catatan 39 pertandingan dimenangkan oleh Indonesia, 21 kali imbang, dan 35 kali menderita kekalahan.
2. Kedua tim sudah pernah bertemu bulan kemarin di turnamen Piala AFF U-18
Pertandingan yang dilangsungan pada tanggal 17 Agustus kemarin, sayangnya dimenangkan oleh Malaysia dengan skor 3-4 lewat perpanjangan waktu. Gol diciptakan oleh Bagus Kahfi dan M. Fajar Faturrahman setelah sempat tertinggal dua kali lewat Muhammad Aiman Afif dan Lukman Syamsudin, bahkan sempat unggul lewat gol Bryllian sebelum disamakan oleh gol Harith Adam melalui titik putih sekaligus gol sundulannya pada babak perpanjangan waktu.
Dewa 19 Bakalan Ajak Fans Nostalgia, Ada Once Mekel dan Dul Jaelani Lho…
3. Sama-sama menggunakan pemain naturalisasi
Keduanya tim ternyata sama-sama menggunakan pemain naturalisasi pada laga yang berlangsung pada hari ini. Indonesia menggunakan Alberto ‘Beto Goncalves’, Osas Saha Marvellous, dan Stefano Lilypaly, sedangkan Malaysia menggunakan Mahamadou Sumareh, LaVere Corbin Ong, Brendan Gan, dan Matthew Davies.
Khusus untuk Malaysia kali pertama mereka mnggunakan pemain naturalisasi ketika
Piala AFF 2016 kemarin dengan Darren Lok menjadi pemain naturalisasi pertama Malaysia, sedangkan Indonesia seperti yang kita tahu Christian Gonzalez menjadi pemain pertama Indonesia yang dinaturalisasi sekaligus pernah menceta gol ke gawang Malaysia pada Piala AFF 2010 lalu.
4. Tersisa satu pemain Indonesia yang merumput di Liga Malaysia
Saat ini hanya Saddil Ramdani yang masih bermain di Liga Malaysia bersama Pahang FA yang kebetulan juga masuk skuad yang bertanding pada hari ini. Sebelumnya terdapat nama-nama tenar seperti Bambang Pamungkas, Elie Aiboy, Andik Vermansyah, Evan Dimas, Ilham Udin Armayn di Selangor FA, Robby Darwis dan Ferdinand Sinaga di Kelantan, Ponaryo Astaman dan Budi Sudarsono masing-masing
di Telekom-Malaka & PDRM, terakhir ada David Laly dan Ahmad Jufriyanto di FELCRA dan Kuala Lumpur.
5. Insiden Laser yang mewarnai partai final Piala AFF 2010
Final leg pertama Piala AFF 2010 dinodai oleh insiden laser yang dilakukan oknum suporter Malaysia, selain laser sebenarnya terdapat petasan yang dilempar ke tengah lapangan stadion Bukit Jalil. Sesaat setelah wasit menghentikan pertandingan karena permaintaan official tim Indonesia, anehnya sesaat itu permainan timnas menjadi tidak terkonsentrasi sekaligus awal petaka tiga gol yang bersarang di gawang
Indonesia sehigga skor 3-0 untuk Malaysia di leg 1 yang juga tidak mampu dibalas oleh Indonesia pada leg kedua hanya dengan skor 2-1.
Diharapkan pada pertandingan kali ini tidak ada insiden yang berlebihan mengingat tensi laga ini sangat tinggi juga kehadiran soporter tim tamu, Ultras Malaya di GBK.
Author: Valdy
Editor: Fariz