Senang rasanya bisa ketemu lagi dengan teman lama, sohib yang sempat putus kontak dan geng yang suka gila-gilaan dulu. Tapi benarkah Anda terlalu tua main Facebook?
Media sosial memang jadi tempat ampuh mengekspresikan diri. Berkilah tentang ini dan itu plus mengunggah foto-foto seru memang menyenangkan. Tapi lama-kelamaan Anda merasa kalau media sosial sudah tak cocok lagi dengan diri sendiri.
Apakah itu tandanya diri Anda sudah merasa tua untuk ber-facebook-ria?
Well, ini tandanya:
Â
#10Â Betapa Bangga Menang Teka-Teki Silang (atau permainan lainnya)
Ya, perbedaan antara mereka yang berusia muda dan usia tua terletak pada hobi mereka. Jika Anda kebanyakan menulis status betapa hebatnya diri menang bermain teka-teki silang, mengeluh karena tanaman yang rusak atau ribut tentang binatang peliharaan, nah, itu tandanya Anda sudah …
#9Â Benci Tempat Bising
Ini salah satu tanda penting: Anda suka mengeluh dengan tempat yang gaduh atau benci dengan suasana bising dan gaduh – padahal tempat atau suasana tersebut lumrah dengan kegaduhan. Misalnya saja, klab malam atau arena bowling dan arena foodcourt yang memang riuh. Parahnya, Anda mengunggah status keluhan tentang gaduh tersebut ke Facebook!
#8 Â Komplen Terus = Jumawa
Orang memang suka melampiaskan perasaan mereka di Facebook. Tentu itu bukan ide yang baik. Beberapa teman memang bisa simpati pada status komplen dan jeritan hati Anda, tapi jika itu terus-menerus dilakukan, itu tandanya Anda sudah merasa ‘jumawa’ dan sok. Hanya mereka yang berusia tualah yang merasa diri mereka hebat (meski tak semua). Hiyyy!
#7Â Sering Unggah Status Kehilangan
Jika kehilangan kekasih atau pacar sering jadi status jeritan hati kebanyakan orang (yang pastinya anak-anak muda), nah, Anda justru menjerit tentang hilangnya ponsel, hilangnya kacamata dan hilangnya kunci mobil yang ujung-ujungnya salah satu dari benda tersebut ketemu di bawah kursi atau jok mobil!
#6Â Sering Membual Tentang Obat-Obatan
Bunyi status lega berkat efek obat yang ampuh, well, bisa jadi itu indikasi kalau Anda sudah tak muda lagi. Pastinya akan terdengar aneh jika ada status tentang merk obat tertentu dan solusi tentang penyakit ini dan itu. Dokter pun tak berseloroh tentang obat-obatan di media sosial mereka lho!
#5Â Bingung Tentang Tren
Aturannya begini: jika Anda tak tahu tentang sesuatu, jangan unggah. Kata-kata seperti ‘twerking’, ‘Ngops’ atau ‘Nongki’ memang jadi kata-kata atau budaya baru di kalangan muda. Jika Anda mengunggah status tentang itu semua dalam nada protes, tak suka dan keheranan, itu jelas-jelas bukan masanya lagi …
#4Â Bingung Tentang Nama Band
Ini jadi tanda lain kalau usia Anda tak muda lagi. Intinya, memang tak salah jika Anda mengunggah tentang band-band era saat remaja dulu. Tapi jadi masalah jika Anda tiba-tiba bertanya tentang Ariana Grande di status dan malah mengkritik mereka! Jangan pernah lakukan itu jika tak tahu tentang musik mereka.
#3Â Antiguing Itu Tak Oke
Jangan pernah mengunggah status yang membahas benda-benda antik atau barang-barang yang klasik, seperti lampu vintage dan karpet buatan Persia yang keren (menurut Anda pribadi). Memang sih, rasanya status ber-antiguing itu bikin diri seolah-olah punya taste yang oke, tapi ingat, bukankah yang suka barang-barang antik adalah … (Silahkan jawab sendiri titik-titik tersebut).
#2Â Lupa Akun dan Kata Sandi
Ya, Anda merasa bahwa akun media sosial seperti Facebook atau Twitter harus dijaga sedemikian-rupa sehingga harus log–out tiap kali kelar berselancar. Dan ketika ingin log in lagi, Anda lupa nama surel dan kata sandi sendiri! Parahnya: Anda tak tahu cara mengoreksinya dan malah bikin akun Anda terkunci! Oh la la …
#1 “Dulu … “
Pemakaian kata ‘Dulu…’ pada status entah itu untuk hal-hal apapun jadi cara mudah mengenali bahwa Anda berasal dari era yang berbeda. Sebisa mungkin buatlah status-status nostalgia Anda jadi lebih minim (dari kemunculannya). Bisa jadi wanita muda-singel (yang memang suka pria-pria berusia) langsung mengincar, masalahnya … berapa banyak? Nah …
Jika poin-poin di atas tak pernah mampir dalam aksi bermedia sosial Anda, silahkan lega. Anda masih jauh dari kata ‘tua’!
Â
Â
berbagai sumber