Dunia ini ibaratnya yin dan yang. Selalu ada dua sisi. Ada yang baik dan ada pula yang jahat. Protagonis dan antagonis. Ya, sekarang giliran mengulik karakter-karakter antagonis dari kubu film drama-romantis. Jelas ini akan jadi bahan obrolan asyik saat jalan berdua dengan si dia. Buat diri sendiri, tentunya apapun yang terjadi jangan sampai jadi orang begundalan-romantis seperti sosok-sosok berikut.
Aldous Snow (Forgetting Sarah Marshall)
Sosok yang diperankan Russell Brand ini seperti campuran gaya dari James Blunt dan Keith Richards. Russell mencuri Kristen Bell dari pacarnya, diperankan Jason Segel. Tampilan Aldous memang konyol: selalu memakai celana ketat dan selalu percaya dirinya bisa tidur dengan siapa saja yang diinginkannya!
Daniel Cleaver (Bridget Jones’ Diary)
Via adaptasi dari novel karya Helen Fielding, Daniel Cleaver jadi begitu hidup dengan akting mantap Hugh Grant. Hugh Grant yang terbiasa jadi karakter protagonis pujaan semua kaum Hawa di dunia pun berubah total mengesalkan sebagai pria egois yang mempermainkan Renee Zellweger. Kaum Hawa pun bingung: mau tetap mencintai atau membenci Hugh.
Glenn Guglia (The Wedding Singer)
Figur antagonis yang romantis memang bisa muncul lewat berbagai rupa. Salah satunya seperti karakter yang diperankan Matthew Glave ini. Glenn adalah tunangan mengesalkan dari karakter yang diperankan Drew Barrymore. Glenn memperlakukan Drew dengan semena-mena, jadi tak heran ketika Adam Sandler ‘mencurinya’!
Caledon Hockley (Titanic)
Salah satu film blockbuster (paling laris) terbesar sepanjang sejarah ini memang punya sesosok antagonis-romantis terbaik (atau bisa juga yang terburuk!) yang diperankan Billy Zane. Sebagai Caledon Hockley, Billy memang membuat darah semua penonton mendidih. Percayalah, jika kekasih Anda menyingkirkan diri Anda dan lebih memilih mayat beku sebagai kekasihnya, Anda benar-benar pecundang …
Lord Wessex (Shakespeare in Love)
Penampilan Colin Firth disini makin membuktikan kalau antagonis-romantis era Renaissance sama mengesalkannya dengan antagonis-romantis era masa kini. Lord Wessex memang aristokrat yang ingin menikahi Viola De Lesseps, karakter yang diperankan Gwyneth Paltrow. Tentu saja Wessex memang begitu licik dan berhasil bikin film ini jadi lebih ‘berasa’.
Jim (Edward Scissorhands)
Jim adalah anak orang kaya yang sangat begitu membenci ayahnya. Ia punya pacar yang tak layak dimilikinya karena kekejamannya. Jim pun begitu angkuh, tukang perintah dan membenci karakter Edward si tangan gunting. Yang tak terduga, karakter Jim ini bisa diperankan dengan begitu oke oleh Anthony Michael Hall, salah satu ‘angkatan aktor muda’ The Breakfast Club!
Bif Tanen (Back to the Future)
Dalam film sci-fi ngetop era ’80-an ini, karakter Marty McFly terlempar ke era 1955 dan muncul sebagai karakter yang dicintai sang ibu. Masalahnya bukan itu, tapi justru lebih ke sang ibu yang dipacari sekaligus dikuasai cecunguk seperti Bif Tanen! Bisa ditebak Bif adalah sosok yang suka perundungan. Parah!
Zachary Lodge (Wedding Crashers)
Sosok ini benar-benar mewakili sebutan antagonis-romantis. Bagaimana tidak, Zachary sangat sombong dan rasanya tak layak jadi orang berada dengan pacar secantik Rachel McAdams! Parahnya lagi, makin ke sini makin ketahuan kalau Zachary lebih punya tujuan ingin jadi menantu senator daripada jadi suami Rachel. Licik.
berbagai sumber