Kencan diisi dengan hal-hal yang terlalu romantis, kesannya jadi terlalu mainstream. Maklum, yang romantis bisa-bisa jadi basi jika dikompori tatapan mesra dan rayuan-rayuan (gombal) terus-menerus. Bagaimana jika Anda berdua sama-sama memerhatikan perjalanan hidup orang lain? Lho?
Maksudnya, silahkan Anda berdua menikmati kehidupan orang lain yang muncul dalam gubahan cerita film layar perak. Jika film serius yang dinikmati, tentu bisa diambil maknanya. Jika film komedi yang ditonton, jelas kepala jadi ringan dan Anda jadi bisa tahu sejauh mana selera humor si dia (apakah dirinya tertawa spontan bareng Anda atau ketawanya menyusul belakangan!).
Berikut sederet pilihan film kencan yang bisa dinikmati bareng si dia minggu ini.
Whiplash
Jadi penabuh jazz terbaik adalah tekad dari Andrew (Miles Teller). Tekad itu jadi ambisi kuat yang membuat hidupnya penuh dengan jam-jam latihan hingga subuh daripada punya kehidupan personal ideal. Itu masih enteng. Andrew masih harus menghadapi kerasnya didikan sang instruktur musik (J.K. Simmons)! Penampilan kuat J.K. Simmons baru saja diganjar Oscar beberapa hari lalu plus lagi editing yang oke dan tensi plot yang tegang bak film thriller jadi magnet!
Focus
Suka dengan trilogi geng tukang tipu Danny Ocean (via trilogi Ocean’s Eleven)? Nah, film ini harus layak simak. Tipu-menipu terjadi pada dua sosok karakternya, Nicky (Will Smith) dan Jess (Margot Robbie). Nicky penipu ulung yang sudah punya eksistensi. Sedangkan Jess adalah tukang tipu amatir sampai akhirnya member dirinya ditatar Nicky hingga mahir. Perasaan keduanya bergejolak dan bertemu lagi memperebutkan obyek curian yang sama persis. Seperti yang sudah kami bilang, alasan menonton film ini: keseksian sadis Margot Robbie.
The Wedding Ringer
Jika Whiplash terlalu gelap dan Focus terasa begitu gombal, silahkan sikat konten konyol-konyolan film ini. Bagaimana tak konyol, menjelang pernikahan Doug Harris (Josh Gad) ternyata tak punya best man alias pria pendamping di altar. Doug memang supel dan layak jadi teman semua orang tapi dirinya dirasa aneh. Alhasil dua minggu sebelum pernikahan, ia sibuk mencari best man lewat perusahaan penyedia best man. Lambat-laun Doug malah punya hubungan karib (bromance) dengan Jimmy (Kevin Hart), sang penyedia jasa best man! Jangan pakai logika saat menonton film ini, toh dari awal plot-nya sendiri sudah konyol maksimal.
Selama menonton ketiga film ini, jangan lupa tangan tetap ada dalam jangkauan brondong jagung dan minuman ringan… Eh!