Jajak pendapat yang dilakukan Osram Sylvania menyimpulkan, cahaya lampu berpengaruh pada kenikmatan seks seseorang!
Dari data yang berhasil dihimpun, 60 persen orang mengaku lebih suka bercinta dengan lampu menyala, sementara 40 persen sisanya lebih suka gelap-gelapan.
Dikatakan Jane Greer, Ph.D., seorang terapis seks dan pernikahan di New York, bercinta dengan lampu menyala atau mati sejatinya punya kelebihan dan kekurangan masing-masing. Kata dia, bersetubuh dengan penerangan bisa meningkatkan libido satu sama lain serta memungkinkan Anda melihat ekspersi pasangan saat ‘bertempur’. “Dengan begitu, Anda dapat menyaksikan langsung apakah Si Dia benar-benar menikmati atau tidak” ujarnya.
Meski demikian, lanjut Jane, bercinta dengan lampu menyala juga punya dampak buruk yang cukup signifikan, yakni pasangan Anda akan sulit mencapai orgasme. Dijelaskannya,”Cahaya lampu bikin sebagian besar wanita merasa minder dengan kekurangan tubuhnya. Hasilnya, mereka (wanita) pun jadi tak fokus saat beradegan ranjang”.
Sebaliknya, melakukan hubungan seks dengan lampu mati memang bisa bikin pasangan Anda jadi lebih percaya diri, sebab tubuhnya tak terlihat dengan jelas. Namun, yang perlu Anda catat, bercinta gelap-gelapan pada dasarnya tak akan bisa membangkitkan gairah seksual Anda. Selain itu, berhubungan seks tanpa penerangan juga membuat Anda dan pasangan jadi kurang intim.
Jane menambahkan, kendati bercinta dengan lampu menyala lebih nikmat, tapi tak semua orang menyukainya. “Jadi, bagi Anda yang kurang suka dengan cahaya lampu saat melakukan aktivitas penuh gairah tersebut, cobalah untuk menyiasatinya dengan cara menyalakan lilin. Dengan begitu, hubungan intim Anda dan pasangan pun akan lebih bergairah”.
Nah, satu pertanyaan untuk Anda: Lebih suka bercinta dengan lampu mati atau menyala?
