Wah! Warga Jepang Sepakat ‘Tolak’ Cinta

0
1

Semakin matang usia, pada umumnya seseorang akan memutuskan untuk buru-buru mengejar target menikah. Ya, selain menghindari predikat perawan tua dan bujang lapuk, menuju pernikahan memang baik demi mendapatkan generasi penerus dan khusus untuk wanita menjaga area reproduksi.

Namun, seperti dilansir dari Japan Times, angka kelahiran di Jepang terbilang rendah. Menanggapi hal tersebut, akhirnya pemerintah setempat melalui Cabinet Office pun melakukan survei. Kegiatan ini dilakukan terhadap 7.000 orang usia 20-39 tahun melalui internet dan email dimulai pada Desember dan Januari lalu.

Obrolan seputar cinta, baca 3 poin absolut tentang cinta ini

Hampir 40 persen warga Jepang tak berminat dengan cinta

Sekitar 37,6 persen responden menyatakan jika mereka tidak menginginkan pasangan, sementara itu 60,8 persen responden menyatakan tertarik menjalin hubungan.

Alasan utama yang dikemukakan, karena memiliki hubungan akan menyusahkan kehidupan mereka. Sementara alasan lainnya mengatakan, mereka ingin mengutamakan hobi daripada memiliki pasangan. Sedangkan sebagian orang yang terakhir memilih memprioritaskan pekerjaan atau studi dari pada pasangan.

Benarkah seks pakai cinta lebih menyenangkan? Baca selengkapnya.

Alasan lain pun terkuak, jika penghasilan yang rendah cenderung tidak menginginkan sebuah hubungan romantis. Hmm… Melihat kejadian ini, pemerintah Jepang berjanji untuk memberikan dukungan terhadap pernikahan, kehamilan dan persalinan demi menggenjot angka kelahiran.

Hmm… Semoga dukungan yang dilakukan berbuah manis ya.

(Visited 135 times, 1 visits today)