Kalau biasanya aksi bintang film dewasa (alias film porno) hanya bisa dilihat via cakram DVD, sekarang aksi ehem-ehem panas mereka bisa disaksikan dengan mata kepala sendiri! Kok bisa?
Ya, apalagi kalau bukan adanya kelas khusus live porn alias kelas porno dimana mata pelajaran beradegan seks digeber. What? Ya. Kelas ini baru saja diluncurkan dengan sesi dimana perempuan menampilkan adegan seks atas nama seni.
Kelas seni yang diadakan di London ini memakai aksi seksual secara nyata sebagai subyek utama. Sebagai ‘tim pengajar’, dipanggilah para bintang film porno, wanita tuna susila dan penari strip untuk tampil. Kebayang nggak bagaimana panasnya kelas ini meski udara terbilang dingin!
Positive thinking … Positive thinking … Meski memakai ‘bahasa pengantar’ berupa aksi hubungan seks yang nyata, semua siswa yang mengambil kelas ini sebagai pelukis diharapkan tidak memandang aksi seks di depan kelas sebagai adegan seks tapi jadi obyek untuk dilukis.
Tentu saja keadaan di atas bukan tanpa risiko. Salah satu siswi Goldsmiths University tersebut pernah mendapat pelecehan seksual dari seorang artis saat ambil peran sebagai modelnya. Kasusnya sendiri sudah didamaikan oleh polisi.
Umbar nafsu
Salah satu siswi fakultas seni tingkat akhir, Lauren Zoe, yang mengambil kelas ini berpendapat kalau kelas ini sangat menarik. Alasannya? Kelas seks ini mengajarkan tubuh yang sudah telanjang nggak berarti harus mengumbar nafsu belaka. Sulit memang, tapi itulah yang terjadi.
Beda dengan kita, kaum hawa suka nonton film porno sendirian! Nggak percaya? Buka ini
“Model-model disini memang mempertontonkan adegan seks, tapi para seniman pengajar dan siswa-siswi kelas tak akan bertingkah secara seksual ke para penampil tersebut,” sambung Lauren. Jadi ada semacam pengertian kalau mereka yang hadir di kelas nggak boleh bereaksi seksual ke mereka.
Entah bagaimana perasaan para penampil yang beraksi di depan kelas ya!
