Banyak kaum Hawa yang memangkas atau cukur bulu kemaluan nya sebelum bercinta. Tujuannya tak lain adalah untuk membuat pasangannya makin bergairah di atas ranjang. Jika pasangan Anda termasuk salah satu yang melakukan hal tersebut, peringatkan dirinya agar tak lagi mengulanginya!
Kenapa? Menurut riset, mencukur bulu kemaluan sebelum bercinta bisa datangkan bencana serius bagi kesehatan.
Kok bisa?
Ilmuwan mengungkapkan, memangkas bulu kemaluan sebelum berhubungan ranjang adalah kesalahan yang fatal. “Perlu Anda tahu, mencukur rambut vagina pada dasarnya akan membuat lapisan kulit luar menipis dan membuatnya jadi lebih sensitif,” terang Tsippora Shainhouse, M.D., dermatolog bersertifikat dari Beverly Hills.
Ditambahkan Shainhouse, aktifitas mencukur bulu kemaluan juga berpotensi besar menimbulkan rasa nyeri di area organ vital. Kata dia, hal tersebut disebabkan oleh lapisan kulit yang terluka akibat gesekan. Demikian dilansir womenshealthmag.com.
“Dampak buruk mencukur bulu kemaluan tak berhenti sampai di situ. Karena meninggalkan luka, aktifitas tersebut juga bisa memicu terjadinya infeksi, seperti herpes dan HPV,” pungkas Shainhouse.
Lantas, kapan waktu terbaik bagi wanita untuk men cukur bulu kemaluan nya?
Disarankan Shainhouse, sebaiknya lakukan pencukuran setidaknya dua hari sebelum berhubungan seksual. Dengan begitu, lanjut dia, kulit punya waktu untuk memulihkan dirinya dari iritasi.
Oh ya, Shainhouse juga menganjurkan agar para wanita memakai multi-blade razor untuk memperkecil risiko iritasi. Satu hal lagi, manfaatkan pula krim pencukur pas memangkasnya.
Hah? Ini dia Sederetan Gaya Rambut Kemaluan Idaman Kaum Hawa!
Jangan lupa kasih tahu ya, apalagi bilamana si Dia suka banget cukur bulu kemaluan nya!
