Aksi panas guru cantik ini dilihat murid yang diam-diam nonton film dewasa. Duh!
Kejadian memalukan kembali mencoreng dunia pendidikan, seorang guru yang harus jadi panutan, malah terlibat film dewasa!
Jelas ini bak petir di siang bolong. Pekerjaan sebagai guru dan bintang film panas, ini adalah dua hal yang sangat bertentangan. Sebaik apapun seseorang jika pernah berurusan dengan dunia prostitusi maka perspektif yang hadir biasanya selalu negatif.
Kirim 15 Foto Bugil ke Muridnya, Guru Karate Seksi Ini di Bui!
Dumay heboh. Netizen tak habis pikir jika guru cantik ini punya pekerjaan sampingan sebagai bintang film panas!
Ia adalah Svetlana Topol, wanita berusia 27 tahun asal St. Petersburg, Rusia, yang tengah jadi buah bibir. Menurut kabar yang dilansir dari Mirror, guru cantik ini bahkan mendapat izin dari suami untuk terjun di produksi film panas tersebut!
Mendapati salah satu pengajar berbuat tak semestinya, Svetlana pun akhirnya dipecat sebagai guru.
Berperan jadi muridÂ
Kejadian ini berawal dari hebohnya film panas yang ditonton murid-murid di tempat Svetlana mengajar. Naasnya, sejumlah murid di sekolah menemukan sang guru berperan dalam film yang ditayangkan situs dewasa tersebut.
Tak menunggu lama, para murid langsung mengadukan temuannya ke orang tua mereka. Para orang tua pun shock dan langsung mendesak pihak sekolah untuk memecat Svetlana. Dengan bukti kuat rekaman video tersebut Svetlana tak bisa menyangkal lagi.
Dalam berbagai film porno yang dibintanginya, Svetlana kerap berperan sebagai pelajar yang melakukan hubungan seks dengan gurunya dan juga kepala sekolah. Waduh!
Dalam karir panasnya, Svetlana juga kerap menggunakan sejumlah nama samaran. Dalam film-film tersebut, nama yang pernah dipakai antara lain, Maud, Ariel, dan Christy.
Dengan adanya bukti kuat, pihak sekolah memastikan jika wanita cantik ini tidak akan kembali ke sekolah.
Namun, meski begitu guru cantik yang juga menjabat ketua tim pemandu sorak tersebut tetap melakukan pembelaan. Dirinya berdalih jika pekerjaan sampingan itu dilakukan demi menambah penghasilan.
Duh, semoga ini tak pernah terjadi lagi …