Kejahatan ada bukan hanya ada niat, tapi juga karena ada kesempatan. Awas! 5 Kota di Dunia Berikut Ini Banyak Copet!!!
Bila POPle melakukan kunjungan wisata, yang pasti diwaspadai terlebih dahulu adalah copet. Copet memang sangat meresahkan dan bisa dibilang sangat merugikan kita. Bayangkan, jika yang ada di dompet kita itu adalah surat-surat yang sangat berharga lalu berpindah tangan ke pencopet dan disalahgunakan, tentunya akan sangat merugikan. Terlebih uang pun raib. Kesel bukan kepayang deh dibuatnya.
Nah POPle, kalo kalian ada niat untuk liburan ke beberapa kota di dunia berikut ini, ada baiknya amankan dompet serta hanphone kalia dengan baik. Karena, kota-kota tersebut dikenal rawan karena banyak copet.
1. Madrid, Spanyol
Madrid terkenal sebagai kota yang padat dan ramai. Ribuan orang berjalan kaki di jalanan, sering kali terserempet oleh mobi yang lalu-lalang. Di Madrid, lalu lintas yang berantakan adalah hal pertama yang harus diwaspadai turis. Tapi selain itu, mengingat banyaknya orang dalam satu ruas jalan, banyak copet yang hilir-mudik. Sasaran utama mereka, tentu saja wisatawan.
Teknik yang digunakan:
Seseorang dengan kamera mendekati kalian dan meminta tolong memotret mereka. Kamu akan menaruh tas sebentar untuk mengambil gambar dan di saat yang sama seseorang dari belakang akan merampas tas dan lari.
2. Paris, Prancis
Ada yang mengatakan kalau Paris adalah kota bagi para romansa. Reputasi inilah yang mungkin membuat tempat ini sebagai salah satu tempat pencurian paling terkenal. Dengan para kekasih yang sedang menikmati cinta mereka, membuat mereka menjadi sasaran mudah untuk para pencopet yang sedang mencari mangsa. Terlebih dengan banyaknya turis yang berdatangan untuk melihat Eiffel Tower dan makanan Perancis.
Teknik yang digunakan:
Pemuda tampan berjalan berkeliling mencoba menemukan wisatawan wanita untuk memberi mereka mawar merah sebagai hadiah. Ini akan membuat wanita bahagia dan tak mencurigai dan dia akan menjadi sasaran empuk bagi pencopet yang bersekutu dengan pemuda tampan yang menyerahkan bunga. Jika pencuri tidak menemukan benda berharga mereka mungkin meminta uang sebagai bayaran untuk bunga itu.
3. Amsterdam, Belanda
Amsterdam begitu terkenal akan kehidupan gemerlapnya seperti marijuana legal dan wanita penghibur yang tidak terhitung banyaknya. Tetapi jika POPle ingin mencoba salah satu dari kedua hal ini, kalian harus sangat berhati-hati ya. Kedua hal ini adalah tempat yang menjadi sasaran utama bagi para pencopet, terlebih dengan aturan “Tidak ada Kamera” pada kedua tempat ini.
Teknik yang digunakan:
Salah satu teknik mencopet di tempat ini adalah seseorang akan mendorong Anda dari belakang atau samping yang terlihat seperti ia hanya mencoba melewati Anda karena jalanan sedang sangat ramai. Pada kenyataannya ada orang lain di sisi lain yang sedang mengambil keuntungan dari hal ini sementara kalian sedang melihat ke sisi dimana kamu ditabrak.
4. Roma, Italia
Roma adalah negara paling ramai oleh turis. Tetapi itu tidak hanya itu, Roma juga surga bagi pencopet. Pencopetnya bukan orang lokal, mereka adalah pendatang miskin yang mencari cara untuk bertahan hidup. Masalah pencopetan sering terjadi di transportasi umum. Bus dalam kota nomor 64 disebut juga sebagai “the wallet express” atau cara paling baik untuk membuang uang kalian.
Teknik yang digunakan:
Seorang gadis gipsi muda atau seorang wanita mendekati kalian kemudian berlagak tersandung dan dengan tidak sengaja menjatuhkan bayinya, hampir terlihat dia melemparkan bayi ke tangan kalian. POPle akan menangkapnya untuk mencegah agar tidak jatuh dan saat itu barang yang kalian pegang akan terjatuh dari tangan anda. Temannya dengan cepat mengambil apapun yang jatuh dari tangan anda, dan segera lari.
5. Barcelona, Spanyol
Kalau kalian berjalan di jalan yang terkenal La Rambla di daerah Barcelona, Spanyol, sebaiknya POPle memakai ransel di depan. Pencopet bekerja beregu dan 1 orang mengalihkan perhatian kamu dan satu lagi membuka tas atau merogoh lewat saku kalian. Mereka tidak ragu-ragu untuk mempergunakan gunting atau silet untuk bisa mengambil barang kalian.
Teknik yang digunakan:
Seorang penduduk setempat yang bersahabat menyadari bahwa pakaian kamu kotor dan menawarkan diri untuk memberi kamu sehelai handuk agar bisa membersihkan diri. Namun yang sebenarnya terjadi adalah teman dari orang yang menawarakan handuk tersebut yang menumpahkan sesuatu pada kalian untuk mendapat perhatian kamu. Sesudah menerima handuk dan mulai membersihkan diri, pikiran kalian sibuk dan memudahkannya untuk memeriksa tas atau saku kalian.
Dasar copet yah…, seribu cara mereka gunakan untuk mencuri barang-barang kita. Nah, sudah sepatutnya POPle lebih waspada dan berhari-hati lagi. Ada baiknya juga kalian tidak berpenampilan yang mencolok dengan segala harta kalian saat berada di luar, apalagi di daerah yang jelas udah terkenal karena banyak copet!
