Bisnis start up makin digilai. Bagaimana cara bertahan di tengah ketatnya persaingan sesama pemula bisnis? Lima poin ini kuncinya.
Di jaman sekarang, persaingan bisnis kian ketat saja. Hampir segala bidang bisnis, apalagi seperti bisnis start up yang selalu ada persaingan guna menjadi yang terbaik. Lalu bagaimana menyikapi persaingan bisnis yang semakin ketat ini POPle?
1. The right co-founder
Pastikan Anda memiliki co-founder yang tepat, dari segi sifat dan komitmen, sesuai kriteria dan karakter bisnis yang Anda jalankan. Trik mencari dan mendapatkan partner bisnis yang tepat tentunya sudah Anda pelajari di edisi sebelumnya, bukan?
2. Keep branding
Ini wajib digiatkan, baik di bisnis offline maupun online, untuk menguatkan kepercayaan konsumen. Anda bisa lakukan branding dengan cara aktif berpartisipasi dalam pameran, gencarkan beragam promo, dan lain sebagainya. Pastikan Anda memiiki website, logo dan nama usaha yang menarik sehingga konsumen akan lebih mudah mengenal bisnis yang tengah Anda rintis.
3. Inovasi harga mati
Persaingan ketat menuntut Anda untuk lebih kreatif. Mengapa? Karena konsumen selalu menginginkan hal-hal yang lebih baru. Maka dari itu, teruslah menggali inovasi dan memperbanyak variasi, tanpa meninggalkan kekhasan produk ataupun jasa yang Anda pasarkan. Satu hal lagi, jangan terlalu lama menunggu atau menunda peluncuran inovasi terbaru produk yang Anda miliki. Just do it, and get the feedback quickly.
4. Jalin kerjasama
Bisnis yang sukses ialah bisnis yang melibatkan orang lain. Untuk itu, Anda wajib menjalin kerjasama dengan berbagai pihak yang mendukung kemajuan bisnis Anda. Kerjasama yang baik akan menuntun Anda mendapatkan banyak konsumen setia, meningkatkan branding, serta tidak menutup kemungkinan untuk melahirkan ide-ide baru.
Sansem alias Santai Tapi Semangat Bareng 10 Hit Akustik Rock Legit Ini
5. Cross-selling
Bicara persaingan bisnis, sudah pasti banyak kompetitor di sekeliling Anda. Namun, jangan selalu anggap kompetitor adalah musuh berat bisnis Anda. Ada kalanya Anda perlu melancarkan strategi cross-selling untuk memuaskan dan menjaga konsumen tak pindah ke lain hati, tanpa menutupi kekurangan perusahaan Anda. Ingat, kepuasan konsumen adalah hal paling utama untuk kelangsungan bisnis Anda.
Siap bersaing dengan banyaknya bisnis baru yang bertebaran POPle?