Apakah kamu sedang deg-degan untuk datang panggilan wawancara kerja? Nah, agar wawancara kerja lancar, jangan sampai kamu melakukan 5 kesalahan-kesalahan ini ya. Apa saja?
Wawancara kerja menjadi salah satu tahap yang mesti kamu hadapi sebelum mendapatkan pekerjaan. Tahapan ini tidak mudah dilalui. Tahap seleksi ini memang sering jadi momok. Bayangan akan sosok pewawancara yang tidak dikenal, perfeksionis dan selalu menilai dalam diam, kerap menghantui. Kamu bahkan tidak pernah tahu kalau ada hal-hal kecil yang bisa dianggapnya sebagai kesalahan.
Oleh karena itu, hindari lima kesalahan berikut ini saat menjalani wawancara kerja, seperti yang dilansir dari Cheatsheet..
1. Terlalu banyak membagi informasi
Kamu tidak perlu memberi jawaban yang sangat panjang untuk setiap pertanyaan. Ingat bahwa ini adalah wawancara kerja, bukan sesi curhat. Terlalu banyak membagi informasi yang kurang penting hanya membuat kamu nampak tidak pintar. Hindari menceritakan kebohongan. Tidak perlu juga memberikan jawaban panjang yang membosankan, berilah jawaban secukupnya atau to the point.
2. Kurang kontak mata
Hampir 70 persen dari mereka yang disurvei menyebutkan bahwa kegagalan saat wawancara kerja karena kurangnya kontak mata. Kurang kontak mata menunjukkan Anda tidak serius untuk mendapatkan pekerjaan tersebut.
Jembatan Eshima Ohashi, Jembatan Paling Mengerikan di Jepang!
3. Main handphone saat interview
Berdasarkan survei, sebanyak 64 persen dari para perekrut menyatakan bahwa mereka tidak akan menerima seseorang yang menerima panggilan telepon atau mengirim pesan saat proses wawancara. Ada dering telepon saat wawancara juga dianggap tidak profesional. Oleh sebab itu, selalu matikan telepon Anda saat melakukan wawancara kerja.
4. Mengenakan busana yang tak sesuai
Memang, penampilan bukan segalanya. Tapi terkait menghadiri wawancara kerja, penampilan akan jadi salah satu penilaian penting. Bayangkan jika kamu datang dengan t-shirt atau polo shirt, celana jeans lengkap dengan ransel, sementara perusahaan yang kamu datangi adalah perusahaan nasional atau multi nasional dengan reputasi yang baik. Mungkin kamu bahkan tidak diizinkan masuk ke dalam gedung oleh petugas keamanan.
Pakai 4 Tips Ini untuk Merawat Kamera Mirrorless Kesayangan Anda!
5. Menjelekkan bos sebelumnya
Sulit bagi kandidat untuk menjelaskan alasan mengapa dia keluar dari pekerjaan terdahulu. Meski begitu, hindari menjelekkan bos atau atasan terdahulu. Pasalnya, hal tersebut menandakan bahwa kamu adalah orang yang berpikiran negatif. Cobalah untuk menjelaskan alasanmu mencari kerja lagi secara positif.