Bagi para suami (bahkan pria secara keseluruhan) penis adalah organ vital yang sangat penting. Masalah kesehatan seperti disfungsi ereksi bisa terasa sangat menakutkan.
Beruntunglah, dunia ini masih menyediakan cara alami bagi kita agar terhindar dari masalah penis, bahkan membuatnya bisa lebih kuat. Sebuah penelitian di Harvard dan University of East Anglia, Inggris misalnya, menemukan bahwa pria yang menikmati segelas anggur merah dan mengonsumsi banyak buah jeruk, stroberi, blueberry, apel, dan pir, cenderung tidak mengembangkan disfungsi ereksi.
Mengutip Men’s Health UK pada Sabtu (10/11/2018), berikut ini beberapa makanan selain buah-buahan, yang harus dikonsumsi pria untuk membuat penis tetap sehat dan ereksi tetap kuat.
1. Kopi
Kafein dari secangkir kopi meningkatkan metabolisme, memompa darah, dan meningkatkan daya tahan tubuh dengan melepaskan simpanan lemak. Mengonsumsinya dengan cukup juga memberi Anda energi untuk bertahan sepanjang malam.
2. Tiram
Tiram kaya akan mineral seng dan vitamin B6. Kedua zat ini penting untuk testosteron. Namun, Anda tidak suka, makanani ini bisa diganti dengan kacang atau biji-bijian.
3. Cabai
Saat wajah memerah setelah makan cabai, itu dikarenakan pembuluh darah yang meluas karena efek mengonsumsi makanan tersebut. Bukan hanya wajah, lebih banyak cairan darah juga masuk ke dalam pembuluh di penis Anda.
4. Pisang
Makan pisang bagus untuk mendapatkan potassium yang bagus untuk jantung dan sirkulasi. Mendapatkan cukup zat ini membantu menjaga kadar natrium Anda terkendali, menghentikan tekanan darah menjadi lebih tinggi, dan mengurangi risiko masalah jantung.
5. Salmon
Asam lemak omega-3 dalam minyak ikan membuat darah menjadi tidak lengket dan memperlancar alirannya ke bagian-bagian penting, termasuk penis. Konsumsi ikan seperti salmon, mackerel, atau tuna dua kali seminggu menjaga arteri Anda lebih licin dengan baik.
6. Daging babi
Jika tidak memiliki pertentangan dalam kepercayaan, daging babi memiliki manfaat bagi penis. Mereka mengandung thiamine atau vitamin B1 yang membantu menyehatkan sistem saraf. Namun jika tidak bisa, Anda bisa menggantinya dengan kacang-kacangan dan roti gandum.