5 Cara Menghadapi Mertua yang Cerewet! Poin Terakhir Caranya: Sabar…

0
3
mertua yang cerewet

Ada kalanya pasangan yang kita nikahi ternyata memiliki orang tua yang kelewat cerewet pada momen-momen tertentu. 5 Cara Menghadapi Mertua yang Cerewet! Poin Terakhir Caranya: Sabar…

Setiap orang memang diciptakan dengan karakternya masing-masing. Namun sayangnya, saat ini banyak menantu yang cenderung tidak menganggap mertuanya seperti orang tuanya sendiri. Padahal, dengan ikatan pernikahan, mertua juga merupakan orang tua kita yang patut disayangi, didoakan, dan diperlakukan layaknya orang tua kandung kita sendiri.

Seperti apa pun karakter mereka, entah itu cerewet, tidak menyenangkan, terlalu pendiam, sering menganggap kita tidak becus, atau sering mengkritisi kita sebagai menantu, kita harus tetap menghargai dan menghormatinya. Karena berbuat buruk terhadap mertua sama dengan durhaka terhadap orang tua sendiri.

Lalu bagaimana cara menghadapi mertua yang cerewet? Karena setiap masalah tentu ada solusinya. Mungkin beberapa tips berikut ini bisa membantumu.

1. Jadi Menantu yang Bisa Dipercaya

Biasanya, mertua yang cerewet kebanyakan disebabkan karena menantunya tidak becus dalam mengelola rumah tangga; terlalu pemalas, terlalu mengandalkan pembantu, jarang memberikan perhatian terhadap pasangan, dan lain-lain. Jadi, ada baiknya kita (menantu) introspeksi diri terlebih dahulu.

Usai Pernikahan, Sebaiknya Jangan Tinggal dengan Mertua. Ini Alasannya…

2. Harus Bisa Mandiri

Karena biasanya, apabila kita masih satu rumah dengan mertua, gaya kita menjalani rumah tangga dan gaya mertua yang berbeda dalam menjalani rumah tangga seringkali memancing kata-kata atau tindakan yang tidak menyenangkan. Oleh sebab itu, ada baiknya kamu memiliki dan tinggal di rumah yang berbeda.

3. Tetap Ramah dan Baik

Sudah disampaikan sebelumnya, jika mertua adalah orang tua kita juga. Mereka harus diperlakukan dengan baik dan hormat walaupun mungkin mereka sering menyakiti kita. Bersikap ramah dan baik terhadap mertua bukan sebuah ‘keharusan’ melainkan sebuah ‘kewajiban.’ Dengan sikap yang ramah dan baik, seharusnya mertua akan menjadi malu untuk bersikap cerewet terhadap kita.

4. Jangan Sungkan Berikan Kado

Banyak menantu yang takut terhadap mertuanya. Padahal, mertua seharusnya bisa diperlakukan layaknya orang tua kita. Jadi, ubahlah persepsi bahwa mertua adalah orang lain. Karena mertua sejatinya juga adalah orang tua kita. Sekali waktu, untuk menyenangkannya, berilah hadiah walaupun terlihat sepele namun akan membuatnya lebih menghargai kita sebagai menantu.

Mau Nikah? Ini Tipe Menantu Pria yang Jadi Idaman Mertua!

5. Sabar

Jika mertua mengkritisi hal-hal yang tidak masuk akal dan yang tidak bisa kita kendalikan, maka sebagai menantu, kamu sebaiknya bersabar atau menghindar agar tidak terjadi konflik.

(Visited 578 times, 1 visits today)