Harus hati-hati dengan godaan mantan yang minta balik
Meski dalam hati ingin sekali luluskan permintaannya. Tapi sekarang semuanya tak semudah membalik telapak tangan. Menyangkut hati yang pernah tersakiti, bukankah ada baiknya berhati-hati?
Yang jadi pertimbangan sekarang adalah layak atau tidaknya si dia untuk kembali mengisi dan mengobati luka hati.
Berpikir untuk kembali dengan mantan?
Dilansir dari Your Tango beberapa hal ini harus dipertimbangkan.
1
Kenapa harus bareng lagi setelah pisah?
Jika benar cinta harusnya Anda dan si dia masih bertahan. Bahkan jika itu posisi sulit sekalipun.
Mungkin ada banyak penyebab pisahnya dua insan, seperti komunikasi, mental, daya tarik atau ketak-cocokkan sesksual. Tapi coba pikirkan, bisakah benang yang telah putus bersatu dengan mulus tanpa bantuan ikatan?
Maksudnya, ketika bersatu kembali, apakah benar-benar itu bikin Anda nyaman?
Ingat, meski pertimbangan itu sulit, jangan pernah sekalipun menghindarinya. Karena tekanan itu akan menyelamatkan Anda pada keputusan terburu-buru.
2
Pertimbangkan alasan sebagai tolak-ukur
Jadi, apakah mantan emosional atau suka berkata kasar? Atau apakah si dia sangat posesif dan cemburu?
Jika semua itu jadi alasan Anda berpisah, yakinkan jika si dia minta kembali dalam kepribadian yang lebih baik. Jangan sampai jatuh ke lubang yang sama dua kali!
Apa Jawabnya Kalau Si Dia Tanya Berapa Banyak Mantan Ehem-Ehem?
3
Apa ada alasan baik untuk balik?
Semua harus dipikirkan dengan matang karena ini menyangkut membangun hubungan jangka panjang. Dalam hal ini Anda harus tahu apa yang jadi prioritas.
Apakah si dia baik dan layak untuk masa depan, dan jika Anda melihat peluang itu, tak ada salahnya untuk lanjut.
4
Masa-masa sendirian untuk berpikir matang
Anda pasti juga mengalami rindu, tapi di masa kesendirian Anda, coba jadikan ini sebagai renungan. Anda perlu ciptakan ruang, mengatur batas, dan mengambil waktu sehingga dapat membersihkan kepala saat membuat keputusan yang rasional.
5
Maju ke hubungan baru?
Pas ciptakan hubungan yang bahagia dan memuaskan, Anda harus memaafkan, percaya, dan mau maju bersama. Jadi, jika tiga hal itu sudah diterapkan ini akan menjadi jalan baik komitmen bersama mantan.
