Jangan Menikahi Pria Dengan 6 Kebiasaan Buruk Ini!

Wahai wanita jangan pernah terburu-buru menikah kecuali kamu 100% yakin dia adalah pria yang kamu inginkan.

Ya, tidak ada Mr.Perfect tapi paling sedikit yang bisa kamu lakukan adalah memastikan  sifat-sifat dibawah  ini tidak dimiliki oleh pria demi keselamatan dan ketenangan diri sendiri.

Suka Aniaya Hewan

Tidak ada yang lebih buruk dari orang yang menganiaya hewan. Jika orang yang kamu nikahi tidak bisa menunjukkan tanda empati terhadap mereka yang ‘tidak berdaya’. Atas dasar apa kamu mengharapkan dia menunjukkan empatinya terhadap kamu?

Berpikiran Sempit

Bayangkan kamu adalah wanita dengan impian dan keinginan besar.  Sekarang, bayangkan calon suami yang akan datang adalah seseorang yang menghambat kamu dan semua impian dengan pola pikir egoisnya. Nah, inilah mengapa kamu harus menjauh dari pria yang tidak bisa menerima pandangan kamu meskipun hanya sedikit berbeda dari keinginannya.

Aneh Tapi Nyata, Wanita Cantik Ini Menikahi Dirinya Sendiri!

Ingkar Janji

Seorang pria yang tidak tahu bagaimana cara agar kata-katanya bekerja dengan benar tidak layak dinobatkan sebagai ‘pria’. Jika dia tidak bisa mengingat janjinya yang kecil, lalu apa yang kamu harapkan dari janji pernikahannya yang lebih besar?

Sering Beralasan

Jika pria kamu adalah tipe yang terus membela dirinya sendiri sementara  sering meremehkan kamu, langsung putus!. Kamu tidak ingin berada bersama pria yang hanya memikirkan dirinya sendiri namun juga berpikiran rendah dari kamu!

Mulut Penuh Kebohongan

Sebuah pernikahan terbentuk tidak hanya dengan cinta tapi juga dengan kepercayaan. Jika pria yang akan menghabiskan sisa hidup bersama tidak bisa mendapatkan kepercayaan kamu, lalu apa yang akan terjadi dengan pernikahan itu?

Ups, 5 Selebriti Cantik Ini Menikah Karena Uang Alias Matre!

Kasar

Ini tidak perlu banyak penjelasan dan tidak ada alasan untuk membiarkan seseorang bersikap kasar. Jika pria itu mulai memukul kamu atau secara verbal menyalahgunakan kamu, pakai semua itu sebagai tanda untuk pergi.  Kamu tidak ingin ‘bangun’ keesokan paginya di peti mati kan?