Humor atau jokes banyak diakui sebagai sebuah pencair saat hubungan sedang mengalami ketegangan. Dengan melemparkan beberapa canda pada dirinya tak jarang membuahkan hasil, senyum yang mengembang darinya. Masalah yang awalnya membuat kondisi kusut dan serba sulit pun biasanya tertanggulangi dengan hadirnya canda.
Ini alasannya mengapa wanita suka pria humoris.
Tak heran kemudian mengapa wanita sangat menyukai karakter pria yang punya selera humor tinggi. Meski punya selera humor, namun yang juga harus diperhatikan kemudian adalah jenis humor. Karena tidak semua jenis humor terkadang bisa membuatnya tersenyum. Bahkan yang ada kalau candaan Anda tak sesuai, justru itu akan menjauhkan dirinya dari senyum. Bisa jadi malah itu akan membuat dirinya makin kesal.
Jadi, ada baiknya memang Anda harus tahu mana canda yang bisa dilemparkan saat bersama pasangan? Jangan sampai jadi niatan membuat suasana tegang menjadi cair malah terbalik.
Fisik pasangan
Meski bisa dibilang fisiknya cukup sempurna. Namun jangan harap kondisinya akan baik-baik saja jika Anda menyentil salah satu hal tentang kekurangan fisiknya. Apalagi Anda mengeluarkan candaan tersebut di saat tidak tepat. Saat memang mood nya sedang tidak bagus atau saat sedang berada di tengah orang lain. Sebagai contoh; Saat dirinya baru saja mengalami kenaikan berat badan. Meski kenaikan itu tak terlihat sebenarnya. Lalu Anda mengeluarkan canda, “ Wah makan terus nih. Nanti tambah gemuk loh!, Sudah pasti candaan tersebut akan membuatnya kesal.
Sifat buruknya
Sebagai contoh pasangan Anda adalah sosok yang memang temperamental. Banyak hal yang mudah membuat dirinya terpancing emosi. Anda pun telah sering kali mengingatkan dirinya untuk tak mudah terbakar emosi. Nah, jangan pernah jadikan sifatnya yang mudah temperamental tersebut sebagai sebuah candaan. Misalkan Anda dengan sengaja mengatakan dirinya, bersumbu pendek atau darah tinggi. Meski niatnya cuma bercanda namun percayalah itu akan akan membuat kondisi tidak menjadi lebih baik.
Masa lalunya
Mencintai seseorang dengan tulus adalah menerima apa adanya keadaan pasangan Anda. Salah satu yang harus diterima dengan lapang dada dari pasangan selain keburukan adalah masa lalunya. Ketika Anda telah memutuskan untuk serius jangan pernah ungkit masa lalu pasangan. Karena itu bisa menyakitkan perasaanya. Apalagi menjadikannya sebuah candaan. Mungkin maksud Anda memang tak ingin menyindir atau membahasnya. Tapi, ingatlah sesuatu tentang masa lalu bisa sangat sensitif. Jadi, jangan masukan masa lalu pasangan dalam hal canda.
Pekerjaannya
Sudah hukumnya memang seorang wanita selalu ingin dipuji oleh pasangannya. Dirinya pasti ingin menjadi yang terbaik bagi pasangannya. Salah satu penilaian penting itu hadir dalam hal memberikan apresiasi atas apa yang telah dilakukannya, sebagai contoh pekerjaan. Anda memang boleh saja memberikan saran padanya jika ada yang kurang dilakukannya dalam hal pekerjaan. Namun, jika itu tujuannya coba bicarakan hal tersebut dengan cara baik-baik dan jangan dijadikan sebuah candaan. Itu akan membuatnya merasa tak dihargai akan kerja kerasnya selama ini.
Kenakalan pria
Membicarakan kenakalan pria di antara para sahabat tentu jadi hal menyenangkan dan tak ada habisnya. Waktu yang bergulir pun jadi tak terasa karena saat membicarakan hal tersebut tawa akan tumpah ruah di dalamnya. Tapi, pernahkah di tengah-tengah suasana seru tersebut justru membuat pasangan Anda cemberut? Kalau pernah, memang hal tersebut wajar adanya. Kenakalan wanita yang biasanya selalu menjadikan wanita sebagai obyek pasti akan membuatnya kesan dan tak nyaman. Alasannya sederhana ,selain sesama wanita jawaban lainnya adalah mungkin hal tersebut dapat menyulut rasa cemburunya.
Nah, mulai sekarang pintar-pintar, agar tujuan Anda memancing senyum tak berubah jadi amarah pasangan.
