Bagi pasangan yang sudah menikah, bahkan yang memiliki hubungan cukup lama harus memulai komunikasi yang intens. Naif rasanya, jika ada pasangan menganggap segala sesuatu akan berjalan secara alamiah…
Sebuah hubungan terjadi karena keduanya memiliki komitmen atau tujuan yang sama. Misalnya, keinginan membina rumah tangga yang baik. Untuk mewujudkannya, jelas dibutuhkan suatu komunikasi agar dalam perjalanannya tidak terjadi salah pengertian, atau beda presesi satu sama lain.
Dalam konteks ini, komunikasi adalah terjalinnya saling pengertian, pemahaman yang sama dalam menghadapi masalah dan ada rasa memiliki kebersamaan, dalam memecahkan masalah di masa akan datang.
Pakai 5 Jurus Sakti Ini, Dijamin Bikin Wanita Ketagihan “Begituan”!
Pertanyaannya, kenapa komunikasi bisa terganggu? Apa penyebabnya?
Terlebih dahulu kamu harus melihat tujuan dari dibangunnya rumah tangga itu sendiri. Ada empat aspek utama seperti….
Pertama
Aspek prokreasi yaitu aspek mendapatkan keturunan.
Kedua
Aspek rekreasi yang bretujuan mendapatkan kenikmatan dan kesenangan berhubungan intim. Aspek ini harus dilandasi selera yang sama bila salah satu pasangan menginginkan hubungan intim yang aneh-aneh, apa lagi menyimpang. Maka salah satu pasangan tidak bisa menerima.
5 Hal “Nakal” Ini Boleh Dicoba untuk Variasi Bercinta dengan Si Dia!
Ketiga
Aspek institusi yang menegaskan bahwa sebuah perkawinan yang sah menurut agama dan hukum. Jika ada pasangan bersama tinggal satu atap tanpa melalui lembaga pernikahan, berarti institusinya tidak ada.
Sebaliknya ada juga yang menganggap institusi sebagai formalitas, dalam arti sekedar saya punya istri atau saya punya suami. Sementara di luar rumah berjalan masing-masing, ini yang disebut institusi rapuh.