Mau seberapa sering atau seberapa lama pengalaman bercinta dengan pasangan, selalu ada pertanyaan kecil ‘Apakah saya bercinta buruk di ranjang?’
Untuk hal ini, Linda Banner, Ph.D., penulis buku Advanced Sexual Techniques, bilang, ”Para pria biasanya beraksi karena performa. Mereka biasanya mengukur seberapa perkasanya mereka dengan hitungan seberapa banyak mereka berhasil bikin pasangan mereka orgasme atau tidak.”
Di banyak kasus, pria justru melupakan kegelisahan tersebut dan menggantikannya dengan hanya fokus pada kenikmatan yang dicapai mereka sendiri – bukan pasangan. Padahal “Pria egosentrik (dalam bercinta) sering mengakhiri momen bercinta dengan meninggalkan wanita jadi ‘nanggung’ alias tidak orgasme,” jelas Yvonne Fulbright, Ph.D., penulis The Better Sex Guide to Extraordinary Lovemaking.
Lalu, apa ciri Pria itu ternyata payah pas bercinta di ranjang? Ini dia ulasannya!
#1 DORONG KEPALA PAS SESI ORAL
“Banyak wanita tak tahan untuk terus-terusan mengoral rudal pria. Jika Anda terus memaksakannya untuk menghisap dengan mendorongkan kepalanya, itu jadi tanda kalau Anda tak menghormatinya,” jelas Yvonne.
Memang baik menaruh tangan di kepala si dia selama momen oral berlangsung, tapi jangan mendorongnya. Cukup taruh tangan dengan lembut di kepalanya, sebagai tanda kalau dirinya tak sendirian di bawah sana.
#2 TERUS BERTANYA ‘KAMU SUDAH MAU KELUAR?’ TIAP GANTI POSISI
Kelihatannya Anda peduli apakah si dia sudah mau orgasme atau belum, tapi sebaliknya si dia justru menganggap itu sebagai ‘ego Anda yang bicara agar si dia cepat keluar sehingga Anda kelihatan perkasa’ atau ‘Anda merasa tak yakin dengan skill sendiri’ Jadi kesannya si dia harus cepat orgasme untuk memuaskan diri Anda!
Lebih baik bilang padanya ‘Ini terasa nikmat, nggak?’ atau ‘Kamu suka dengan cara ini?’ Kelihatannya mirip tapi tanpa rasa cemas yang kelihatan.
#3 MINTA MAAF KARENA KELUAR TERLALU CEPAT SEBELUM ‘BEL’
Silahkan ucapkan permintaan maaf dengan cepat 30 detik setelah ejakulasi, tapi jangan jadikan itu sebagai kebiasaan yang dilakukan karena Anda hanya sanggup tahan tujuh menit atau 15 menit saja. “Sebenarnya sah-sah saja pria minta maaf karena bikin wanita tertahan, tapi kalau itu sering terjadi, jadi terasa konyol,” jelas Yvonne.
Ingat, selesainya Mr P beraksi bukan berarti permainan selesai. “Gantikan fokus kenikmatan Anda ke kegagalan Anda belum bisa membuatnya mencapai orgasme,” tambah Yvonne. Jadi setelah rudal meledak dengan cepat, fokusnya lidah atau bibir Anda ke si dia agar dirinya mendapat kenikmatan yang sama dan bisa mencapai puncak!
#4 PAS SI DIA SUDAH MULAI NIKMAT, ANDA GANTI POSISI
Pasti Anda berpikir: jika pasangan suka posisi ini, berarti dirinya sangat suka. Salah besar. “Jika si dia bilang ‘Ini terasa enak’, biarkan posisi tersebut berjalan, jangan ubah,” jelas Linda. Memang sih Anda pasti berpikir posisi baru pasti akan bikin si dia cepat klimaks, tapi tahan selama ia merasa sudah konek dengan posisi yang sedang berlangsung panas!
Tunggu hingga si dia kasih sinyal kalau dirinya siap untuk posisi baru. Bisa jadi dengan kalimat verbal ‘Aku terlalu sensitif’ atau tanda fisik ‘Ia pindahkan tangan Anda’. Setelah dapat sinyal dari dirinya, silahkan ganti posisi baru. Simpel, kan?
Ssst, kalau si dia sedang Anda tinggal sendirian, kasih tahu jurus seks solo ini!
#5 BERGERAK NAIK-TURUN SUPER CEPAT
Jelas Anda merasa sangat perkasa saat tempo naik-turun atau keluar-masuk alias gerakan kelinci bertempo sangat cepat bak mesin bor. Tapi jika pasangan tidak cukup dilumeri pelumas, itu akan jadi momen yang menyakitkan bagi dirinya. “Gerakan kelinci justru menyiratkan Anda kurang percaya diri,” jelas Yvonne.
Alasannya?
“Itu terlalu buru-buru dan melewatkan rasa nikmat. Bercinta itu beda dengan seks solo dengan Mr P. Gerakan kelinci ini bikin pria lupa kalau mereka sedang bareng manusia.”
Simpan saja kecepatan kilat bak The Flash Anda untuk pemanasan, atau simpan juga pas beberapa detik sebelum si Papa Legit memuntahkan likuid saktinya.
Ingin tahu tentang kiat bercinta lainnya? Kulik di POPULAR NOW en buruan download versi PlayStore ini dan versi iOS -nya ini!