4 Area Wanita yang Pantang Kamu Sentuh

0
11
bercinta

Tak semua fantasi bisa kamu praktekan di atas ranjang bersama si Dia. Ada beberapa hal yang sebaiknya harus kamu hindari. Kecuali kamu ingin berhenti di tengah jalan….

Seks yang hebat biasanya menyangkut segala hal yang berkaitan dengan sponanitas dan eksplorasi. Tentu saja, kamu diizinkan untuk melakukan semuanya. Keinginan melakukan eksplorasi bukan berarti membuat kamu bebas untuk menjelajahi keseluruhan tubuhnya.

Ada beberapa daerah yang terlarang bagi kamu untuk dieksploitasi, meski demi alasan mendapatkan kepuasan maksimal.

Boleh Dicoba Nih Teknik Ciuman Kamasutra China!

Cervix

Ketahuilah, menyentuh leher rahim si Dia saat berhubungan seks adalah sesuatu yang salah. Ingat, ini adalah kanal sempit yang menghubungkan vagina ke rahim. Sebagai permulaan, hal tersebut akan menyakitkan karena ada sesuatu yang menabrak leher rahimnya.

Itu bisa menjadi tanda bahwa kamu perlu menggeser posisi dengan penetrasi yang dangkal. Hal tersebut juga bisa mendapatkan pemanasan, ketika rangsangan benar-benar mengangkat ke atas membuat rongga rahimnya lebih dalam beberapa inci dibandingkan saat Dia tidak terangsang.

Telapak Kaki

Mengenakan kaus kaki, selimut dapat meningkatkan potensi orgasme, baik untuk pria mau pun wanita. Salah satu alasan potensial, untuk mencapai orgasme, wanita harus benar-benar santai dan bebas dari rasa cemas.

Hah, Menurut Penelitian Inilah Spot Bercinta Favorit Si Dia Selain Tempat Tidur!

Kepala Klitoris

Hal ini mungkin tampak berlawanan dengan intuisi, tapi klitoris yang dipenuhi ujung syaraf yang supersensitif. Menyentuh kepala klitoris, terutama jika si Dia benar-benar dalam kondisi terangsang. Bisa jadi akan terasa dahsyat. Pikiran tentang perasaan ketika kamu menelan minuman es yang dingin dan gigi kamu mulai merasakan ngilu.

Anus si Dia

Bermain anal tentunya butuh pemanasan yang banyak. Sekalipun ketika si Dia benar-benar sudah terangsang. Tidak boleh ada yang masuk ke sana tanpa bantuan pelumas. Bukaan anal cukup kecil bahkan untuk seukuran jari, bisa menimbulkan ketidaknyamanan.

(Visited 18,571 times, 1 visits today)