Merasa Ingin Orgasme Padahal Tidak Ereksi?

0
2

Seseorang biasanya akan terangsang saat dirinya memikirkan atau melihat sesuatu yang menggairahkan (baca: wanita). Namun, faktanya, ternyata ada orang yang  bisa bergairah meskipun ia tak menerima rangsangan apa pun. Kok bisa? Dari segi medis, kondisi tersebut dinamakan Restless Genital Syndrome (RGS) alias sindrom genital gelisah.

Dijelaskan ahli kesehatan, orang yang mengalami RGS akan sangat bergairah sekali pun tak ada libido. Beberapa gejala dari RGS sendiri meliputi organ genital terasa berdenyut-denyut, geli, hingga sensitif.  Dan sebagaimana dilansir Menshealth, RGS pada awalnya diketahui hanya terjadi pada wanita saja.

Tobias Kohler, M.D., seorang profesor bidang urologi dari Southern Illinois University School of Medicine, mengatakan, dirinya pernah menemui seorang pria yang kerap mengalami RGS. “Ketika berkonsultasi, sang pria mengaku bahwa ia selalu merasa ingin orgasme padahal sedang tidak ereksi”ujarnya.

Kohler menambahkan, gejala RGS setiap orang sangat bervariasi. Ada orang yang merasakan gerakan atau stimulasi dan ada pula yang merasakannya ketika sedang duduk atau berbaring. Dan terlepas dari hal itu, orang yang mengalami RGS mengaku bahwa dirinya sangat tidak nyaman dengan kondisi tersebut.

“RGS tak bisa dihentikan. Untuk mengakhiri sensasi RGS tersebut, seseorang biasanya memutuskan untuk orgasme” terang Brad Stevenson, M.D., urolog di Southern Illinois University School of Medicine.

Hingga kini, penyebab RGS belum diketahui. Tapi, kuat dugaan bahwa kondisi tersebut terjadi karena adanya gangguan sensor saraf yang memasok sensasi ke penis. “Sinyal saraf di penis kacau. Mereka mengirim pesan ke otak bahwa ada sesuatu yang seksi, padahal sebenarnya tidak ada apa-apa” jelas  Stevenson.

Lebih lanjut, meski tak membahayakan kesehatan, RGS tetap berpengaruh pada kenyamanan seseorang. Diungkapkan Stevenson, pasien RGS sebenarnya bisa mengkonsumsi obat antidepresan (selective serotonin uptake inhibitor : SSRI) yang berfungsi untuk menurunkan libido. Namun, hal itu tentu saja harus melalui persetujuan dokter.

Nah, apakah Anda pernah mengalami RGS?

(Visited 157 times, 1 visits today)