Saat bercinta, ada beberapa zona sensitif Si Dia yang sejatinya wajib disentuh.
Bercinta memang tak bisa dilakukan dengan bak-bik-buk alias tergesa-gesa. Harus ada prosesnya, harus ada momen perlahan yang bisa bikin hasrat dan gairah si dia jadi naik pada tempatnya. Duh, bukannya lama?
Ya, kaum hawa itu tak bisa diburu-buru untuk meletupkan gairah seksualnya. Mereka butuh proses untuk menyalakan poin yang satu itu. Beda sekali dengan kita, kaum adam, yang jelas-jelas bisa langsung ‘on’ begitu cepat dan turun dengan cepat pula.
Untuk itu, ada area atau zona-zona tertentu pada si dia yang berfungsi sebagai tombol pembangkit gairahnya. Jika tahu secara tepat bagaimana menekan tombol-tombol area tersebut, niscaya, gairah si dia akan naik (tetap tak bisa buru-buru) dengan asyik.
Jelas tujuan akhirnya selain kita jadi puas, si dia pun jadi bisa menikmatinya pula.
Tujuannya, tak lain agar aktivititas penuh gairah tersebut berjalan mulus, dalam hal ini sama-sama mencapai klimaks. Langsung saja, berikut beberapa spot yang kami maksud:
Studi: Jangan Pernah Tidur dengan Posisi Menyamping!
BIBIR
Cobalah untuk tak terburu-buru masuk ke ‘menu utama’ bercinta! Maksimalkanlah foreplay hingga pasangan benar-benar terangsang. Anda bisa memulainya dengan bermain-main di sekitaran bibirnya. Untuk menambah gairah, rabalah payudaranya dengan sangat lembut.
TELINGA
Bagian tubuh Si Dia yang juga tak boleh dilewatkan begitu saja adalah telinga. Agar sesi bercinta makin ‘panas’, cobalah bisikkan kalimat-kalimat menggoda sembari penetrasi. Dijamin, hal tersebut akan membuat pasangan Anda mabuk kepayang.
LEHER
Anda juga bisa membuat pasangan makin terangsang dengan mendaratkan ciuman di sekitaran leher, termasuk tengkuk. Perlu Anda tahu, bagian tersebut memiliki kulit yang tergolong tipis, sehingga akan sangat sensitif bila mendapat sentuhan.
LUTUT BELAKANG
Dilansir Menshealth, lutut bagian belakang merupakan zona paling sensitif pada tubuh wanita, sebab di sanalah berbagai ujung saraf bersarang. Jadi, bila Anda ingin membangkitkan gairah pasangan, Anda bisa menciumi lututnya saat sedang ‘pemanasan’.
Gimana, sudah tahu kan? Mulai sekarang, jangan lagi abaikan beberapa zona tadi!
