Mungkin karena banyak kenangan indah saat masih pacaran dulu. Banyak hal yang sulit dilupakan. Kenapa kamu sulit sekali melupakannya?
Cewek kamu masih sering smsan sama mantan? tidak hanya itu saja, dia pun juga masih sering telepon-teleponan? wah pastinya kamu curiga dong apakah dia masih sayang sama mantannya atau hanya sekedar menjalin silaturahmi saja. Selidiki dulu yah jangan asal berfikiran negatif dulu. Jangan sampai rasa curiga tersebut malah jadi malapetaka buat hubungan kamu.
Lalu, kira-kira kenapa dia susah melupakan mantannya ya? Coba cek beberapa alasan berikut ini, seperti dilansir oleh Yourtango..
1. Limerence
Limerence adalah keadaan psikologis orang yang jatuh cinta dan tertarik pada orang lain. Intinya, si dia masih tergila-gila pada sang mantan. Hal ini membuatnya masih selalu membayangkan sang mantan dan tak bisa melupakannya.
2. Mantan Pacar Tipe Idealnya
Setiap wanita pasti punya tipe pasangan ideal, ada yang ingin pasangan tinggi, ada yang ingin pasangan dengan sifat tertentu, dan sebagainya. Hal ini wajar dan bisa menjadi nilai plus ketika wanita benar-benar menemukan tipe ideal seperti yang dia bayangkan. Masalah akan muncul jika sang mantan pacar mendekati tipe ideal. Kemungkinan wanita akan semakin sulit untuk move on.
Selalu Tampil Ganteng dengan 5 Item Grooming Ini…
3. Dia Masih Berhubungan Baik dengan Keluarga Mantan
Memang sih meskipun sudah putus tapi silaturahmi harus tetap dijaga. Namun semua ada batasnya yah. Kamu harus membatasi dirinya agar tidak terlalu dekat lagi dengan lingkungannya si mantan termasuk keluarganya. Apalagi ketika si dia sudah punya pacar baru yaitu kamu. Dia harus lebih menghargai kamu sebagai pacarnya yang baru.
4. Terlalu banyak kenangan manis
Tidak semua orang bisa segera menemukan pasangan baru atau move on setelah mereka putus. Setelah putus, si dia pasti merasa kesepian. Kenangan lama selalu mengingatkannya tentang mantan . Karena itu si dia mulai merasa seolah-olah ada yang hilang dalam hidupnya.
Gairah Seksual Menurun? Aktivitas Ini Bisa Kembali Bangkitkan Libido!
5. Ada masalah yang belum selesai
Terjadi ketika pemutusan dilakukan oleh satu pihak, sementara pihak lain merasa masih bisa menyelamatkan hubungan. Pada kasus ini, biasanya banyak sekali muncul pertanyaan kenapa dan seandainya. Pertanyaan-pertanyaan itu membuat proses jadi sulit karena tidak semua orang bisa menemukan jawabannya.