Banyak orang yang mengatakan bahwa menonton video porno tidak hanya merusak kesehatan jiwa namun juga merusak suatu hubungan percintaan. Orang tua, teman terdekat, saudara, terapis, selalu menyarankan agar kita tidak mengonsumsi video porno. Yang menjadi pertanyaan adalah: perlukah menonton film dewasa sebelum seks? Sebelum berasumsi dan mengambil kesimpulan, mari melihat fakta dan data yang ada.
Sebuah media pernah menuliskan artikel yang menyatakan bahwa menonton video porno akan merusak hubungan percintaan dan seksual karena wanita cenderung akan kehilangan rasa percaya diri setelah menonton video porno. Jika alasan kehilangan percaya diri wanita adalah karena kecantikan dan kemolekan tubuh dari para bintang porno, maka sama halnya dengan pria yang bisa kehilangan kepercayaan diri karena ukuran Mr. P tidak sebesar dan sepanjang para pemeran adegan video porno pria. Alasan ini menjadi tidak relevan karena fakta menunjukkan setiap harinya ada 68 juta pencaharian online tentang hal pornografi.
“Menonton film dewasa bisa membantu mempertajam intimasi seksual dan emosional,” ungkao David Schnarch, seorang psikologis dari Colorado, Amerika Serikat, yang juga merupakan penulis buku Resurrecting Sex: Solving Sexual Problems and Revolutionizing Your Relationship. Schnarch menambahkan, porsi menonton film dewasa yang tepat akan membantu pasangan dalam membangun koneksi seksual yang mendalam melalui gambaran erotis. Fantasi adalah bagian dari kehidupan seksual yang sehat dan menonton film dewasa membantu pasangan untuk membuat skenario seksual fantasi keinginan mereka. Dengan menonton film dewasa juga mendorong dan menginspirasi pasangan untuk bereksperimen di tempat tidur maupun di luar ranjang, meyesuaikan fantasi seksual yang mereka miliki.
Dengan menonton film dewasa, kamu akan mempelajari tentang fantasi seksual yang dimiliki oleh partner. Banyak orang yang merasa malu untuk membagikan fantasi seksual mereka dengan pasangan. Ketika satu sama lain tahu tentang apa yang menjadi fantasi mereka, akan lebih cepat pula membuat pasangan bergairah dengan melakukan apa yang menjadi kemauan satu sama lain. Menonton film dewasa sebelum berhubungan seksual juga akan mempercepat foreplay dimana rata – rata perempuan akan mulai terangsang dalam waktu sekitar 30 detik dan mencapai tingkat gairah maksimal dalam waktu 11 menit menonton film dewasa.
Kesimpulannya adalah, menonton film dewasa sebelum seksual diperlukan, namun perlu diingat, porsi menonton film dewasa haruslah tepat dan jangan berlebihan, nanti malah kelamaan menonton ketimbang berhubungan seksual. Jadinya tidak menyenangkan.