Saat berhubungan seks, kadang kala wanita ingin pasangannya melakukan seks lebih lama di ranjang. Sering Cepat Keluar? Lakukan 4 Langkah Berikut Ini…
Saat berhubungan seks, kadang kala wanita ingin pasangan melakukan seks lebih lama di ranjang. Tetapi, pria juga tidak bisa begitu saja menahan ejakulasi yang ia rasakan. Jika pria orgasme terlalu cepat, atau sering disebut ejakulasi dini, bisa saja ini menjadi faktor hubungan seks yang kurang terpuaskan di sisi wanita.
Efektivitas hubungan seks Anda juga akan berkurang dari segi kualitas kepuasan bersama. Coba simak beberapa cara menunda orgasme pria yang bisa Anda lakukan bersama pasangan.
1. Senam Kegel
Teknik senam ini awalnya diperuntukan bagi wanita pasca melahirkan, guna mengencangkan otot-otot vagina seperti semula. Pada dasarnya, senam ini bagus dilakukan untuk wanita dan pria. Senam ini memfokuskan gerakan pada otot panggul (pubococcygeus) agar terasa kencang. Manfaat dari senam kegel pada pria adalah untuk melatih penis dan seisinya menjadi lebih terkendali. Otot-otot dasar panggul yang mencakup bagian penis dan kandung kemih akan lebih sehat berkat latihan kegel, serta memungkinkan orgasme yang lebih tahan lama.
Awal 2018, Ikuti 5 Tips Ini Agar Bercinta Semakin Bergelora!
Latihan kegel akan membantu Anda memiliki orgasme yang lebih kencang dan bertahan lebih lama berkat perbaikan aliran darah di daerah penis. Perlu diketahui, senam ini tujuannya memperkuat otot penis, serta melatih menunda orgasme di waktu yang tidak diinginkan. Latihan ini membantu mengontrol kemampuan Anda ketika akan orgasme, dan memberikan Anda stamina seksual yang lebih besar.
2. Stop and Start
Latihan ini baiknya anda diskusikan dengan pasangan wanita demi menjaga mood seksualnya. Caranya, saat penetrasi dan Anda merasa ingin orgasme, cabut penis Anda dari vagina, lalu cengkram kepala penis, jangan terlalu lembut dan jangan terlalu kencang. Setelah itu tekan, kepala penis ke arah kiri menggunakan jempol tangan Anda. Jika Anda telah merasa aliran sperma mulai melambat, tahan sebentar, lalu Anda bisa melanjutkan lagi penetrasi yang tertunda.
Dalam sekali berhubungan seksual, coba latih teknik ini 2-4 kali sampai pada waktu orgasme yang Anda inginkan. Ajak pasangan Anda berpartisipasi dalam teknik ini, untuk mencapai kepuasan seks bersama.
3. Squeezing
Cara ini tidak terlalu jauh berbeda dengan teknik stop and start di atas. Yang perlu Anda lakukan adalah, ketika Anda mulai merasa akan orgasme, cabut penis dari vagina, minta bantuan pasangan Anda untuk menggengam penis. Setelah digenggam, posisikan jempol menutupi lubang di mana sperma keluar, berikan sedikit remasan pada batang penis Anda. Anda juga bisa meremas penis bagian bawah secara lembut dengan berkala sampai hasrat orgasme Anda menurun. Latih dan lakukan berulang agar aktivitas seksual Anda semakin menyenangkan.
4. Latihan Pernapasan
Cara ini umumnya bukan cara yang melibatkan fisik, tetapi pikiran dan perasaan Anda. Agak sulit dan berat jika dilakukan. Pernapasan adalah kunci untuk mengendalikan seluruh tubuh Anda. Pada saat penetrasi penis ke dalam lubang vagina dan Anda mulai merasakan orgasme, mulai pelankan tempo hentakan pinggul Anda. Alihkan pikiran Anda dari rangsangan yang telah ada, lakukan tarikan napas 3-4 kali hembusan. Tetap alihkan pikiran Anda sampai dirasa aliran sperma mulai menurun.
Setelah Anda bisa mengendalikan tubuh Anda, silahkan Anda lanjutkan penetrasi seksual dengan tempo yang lebih cepat. Mulai cari lagi rangsangan tubuh pasangan Anda untuk membangkitkan gairah. Lakukan berulang, sampai waktu orgasme yang diinginkan tiba.