Nostalgia! Stensil Jadi Bacaan yang Mampu Membuat Emosi Diri Meletup-letup!

0
340
Stensil

Kalau Anda termasuk generasi 80 atau 90an, pastinya tahu atau bahkan pernah membaca tulisan erotis. Stensil, Bacaan yang Mampu Membuat Emosi Diri Meletup-letup!

Kalau POPle termasuk generasi 80 atau 90an, pastinya tahu atau bahkan pernah membaca tulisan erotis karya penulis legenda, Ennie Arrow atau biasa disebut Komik Stensil.

Ya seiring perkembangan zaman, komik Stensil juga sukar ditemukan, bukan berarti menghilang tetapi mungkin masih bertebaran di kios buku bekas. Stensil sebenarnya adalah metode pencetakan dengan melubangi huruf yang tercetak agar tinta dapat meresap ke dalam kertas buram (stensil) sehingga huruf terkadang tidak jelas terbaca.
Stensil sebenarnya hadir di pasaran pada tahun 70an, karya-karya macam Ennie Arrow, Teguh Esha, Abdullah Harahap membuat anak-anak di generasi itu meletup-letup emosinya, entah karena cerita cinta nan romantis atau erotis.

Seperti di bawah ini contohnya

“Saat Rini berbalik bermaksud menemani Budiman duduk. Saat itu juga Budiman berbalik dan langsung memeluk Rini erat dan merengkuhnya dalam kecupan ganas membabi-buta. Rini tak sempat mengelak dan hanya terlihat pasrah dalam rangkul Budiman yang memang bertubuh jauh lebih besar dari Rini.

5 Negara yang Paling Banyak Dikunjungi Wisatawan. Apakah Indonesia Termasuk?

Nafas keduanya sangat memburu. Peluk-pelukan tangan kekar Budiman yang mulanya meremas pantat montok Rini, kini berpindah ke lengannya sementara mulutnya berusaha mengecup payudara Rini yang membusung”. Sepanas Bara – Enny Arrow

Buat anak 80-90an pasti punya kisah sendiri waktu bertarung dengan nyali curi curi baca komik Stensil. Ada yang waktu baca ditaruh di dalam Buku Pelajaran biar dikira belajar beneran. Ada juga yang disampul putih biar nggak ketahuan, tapi tetep aja sih ketahuan kalo kena sinar lampu belajar.

Ada yang bacanya sembunyi-sembunyi di kamar mandi, hehehe. Tapi, ngomong-ngomong dulu gimana cara dapatnya nih buku vulgar kayak gini? Rata-rata anak 80-90an dulu mudah dapat buku ini di warung-warung rokok perempatan, sambil pura-pura bolak-balik buku TTS bergambar, bilang ke abang penjualnya “Bang, ada buku stensilan nggak?”.

Kalo berhasil dapet murak kok, cuma tebus seharga Rp 2.000 – Rp 3.000 pada masanya. Selain itu juga bisa langganan via taman bacaan keliling yang menyewakan novel atau komik romantis. Nah, tertarik nyari komik Stensil lagi nggak POPle? Sekalian itung-itung nostalgia dikejar rasa takut kalo ketahuan baca hehe.

Author: Valdy

Editor: Fariz

(Visited 5,502 times, 1 visits today)