Dua Tim Dentsu Aegis Network Indonesia Siap Berkompetisi di “Young Spikes Asia 2019”

0
6
Young Spikes Asia 2019

Telah bergulir sejak 6 Septmber 2019 lalu, Young Spikes Indonesia 2019 telah memilih dua tim. Dua Tim Dentsu Aegis Network (DAN) Indonesia Siap Berkompetisi di “Young Spikes Asia 2019”

Kedua tim yang terpilih untuk mewakili Inodnesia di ajang kompetisi kreatif paling bergengsi di Asia, Spikes Asia 2019 itu terdiri dari kategori Digital dan Integrated. Mewakili tim Digital adalah, Juan Ferdinand dan Margaretha Regine Anjanette dari Dentsu X Indonesia. Sedangkan tim Integrated diwakili oleh Firtiza Octalia dan Emely Florentyna.

Di tahun ini, Young Spikes Indonesia bekerjasama dengan Yappika dan ActionAid; Sebuah lembaga swadaya masyarakat yang berfokus pada isu-isu sosial anak. “Kita bangga memiliki generasi muda yang kreatif dan inovatif di DAN Indonesia dan kami akan terus berkomitmen untuk selalu memupuk kreatifitas anak-anak muda untuk dapat berkompetisi di industri kreatif,” ujar Maya Watono, CEO Dentsu Aegis Network Indonesia, di Menara Sentraya, Jakarta, Senin (23/9).

Begini Cara Kirim Pesan WhatsApp Tanpa Perlu Menyimpan Nomor Ponsel

“Ide #JajaninAnakSD didasari oleh tren sekarang para pencinta makanan yang suka pesan makan lewat GrabFood atau GoFood. Kita memanfaatkan kebiasaan itu untuk meningkatkan awareness mereka berdonasi untuk membantu pembangunan sekolah,” ucap Juan Ferdinand.

Menurut Juan, meski melalui jasa online food, hal yang dijual nantinya bukan makanan, tetapi material bangungan yang dihargai Rp 1000 per barang. Setiap transaksi yang dilakukan digunakan untuk membangun sekolah-sekolah yang membutuhkan.

Adapun, ide #SekolahAmanExpress merupakan sebuah cara donasi yang mudah tanpa mengusik waktu berharga calon donator. Ia mengatakan memanfaatkan jasa pelayanan kurir untuk layanan cepat orang yang membeli barang lewat online atau e-commerce dengan menambahkan Rp 5.000. Uang tambahan ini menjadi donasi untuk #SekolahAman.

(Visited 150 times, 1 visits today)