Ulasan mengenai performa seksual memang selalu menarik untuk diperbicangkan. Dalam kesempatan ini, kami akan kembali membahas masalah kesehatan seksual yang kerap jadi pergunjingan. Apa itu? Jarang bercinta bikin ereksi jadi loyo alias melemah. Benarkah demikian? Simak penuturan ahli kesehatan berikut ini !
Lanjut, sejumlah studi menyebutkan, pria yang kesulitan mempertahankan ereksinya memang diketahui jarang melakukan hubungan seksual. Tapi, yang jadi tanda tanya besar: Apakah frekuensi bercinta yang rendah membuat performa penis semakin melemah?
Guna menjawab pertanyaan tersebut, periset melakukan analisis terhadap 989 pria berusia 50,60, dan 70 tahun pada tahun 2008 silam. Setelah diteliti, didapat kesimpulan bahwa pria yang bercinta kurang dari seminggu sekali berisiko lebih besar mengalami impotensi alias disfungsi ereksi. “Makin jarang bercinta, maka makin besar pula risiko seseorang menderita impotensi” ujar peneliti.
Juha Koskimaki menuturkan, studi yang dilakukan memang tak menyebutkan apakah masturbasi juga mampu menjaga fungsi seksual kaum pria atau tidak. “Kami rasa kemungkinan besar punya efek yang sama. Pasalnya, bercinta atau masturbasi sama-sama melindungi fungsi saraf serta pembulu darah yang berperan penting dalam ereksi” pungkas ahli urologi ini.
Sementara itu, sejumlah peneliti juga sepakat bahwa ereksi merupakan poin penting dalam mempertahankan performa seksual kaum adam. Dan yang perlu Anda catat: Meski tak melakukan hubungan seksual, pria sebenarnya sudah melakukan pencegahan impotensi dengan sendirinya.
Kenapa demikian? Itu karena seorang pria akan mengalami ereksi secara spontan ketika mereka tidur atau saat bangun di pagi hari.
Jadi gimanakah dengan Anda? Apakah sudah terinspirasi untuk mulai rajin bercinta dengan Pasangan?
