Karena sifatnya easy come and easy go, kebanyakan orang menganggap kesemutan adalah hal sepele. Padahal kesemutan justru bisa jadi pertanda adanya hal-hal yang lebih serius.
Bila kesempatan tak hilang dengan dikibaskan dan mulai terjadi hampir tiap hari berarti telah meningkat jadi baal. Itu saatnya kamu pergi ke dokter, berikut beberapa penyakit yang ditandai dengan kesemutan.
Mau Jadi Superman di Ranjang? 3 Asupan Herbal Ini Bikin Super Pantang Loyo di Ranjang!
Radang sumsum tulang belakang
Gejala kesemutan yang dirasakan akan menghebat, naik dari ujung jari kaki sampai ke pusar. Gejalanya berkembang menjadi rasa kenal di permukaan kulit. Setelah fase ini, penderita mengalami kesulitan berjalan.
Ini adalah gejala radang sumsum tulang belakang yang terjadi karena serangan virus bernama cytomegalovirus.
Diabetes melitus
Penderita diabetes, kesemutan adalah gejala kerusakan pembuluh darah. Akibatnya, darah yang mengalir di ujung-ujung syaraf berkurang. Gejala yang diraskan biasanya telapak kaki terasa tebal, kadang-kadang panas dan kesemutan di ujung jari terus-menerus.
Kemudian disertai rasa nyeri yang menikam, seperti ditusuk-tusuk di ujung telapak kaki, terutama pada malam hari.
Waspada! Tidur Mendengkur Ternyata Berbahaya Lho…
Carpal Tunnel Syndrome
Gejalanya kesemutan menyerang ujung jari. Biasanya tangan kanan akan berkembang menjadi rasa tebal saat digunakan beraktivitas. CTS bisa jadi gangguan lebih serius bila didiamkan cukup lama.
Misalnya 1 hingga 2 tahun, pada tahap ini tekanan otot sudah mengganggu aliran darah ke tangan, akibatnya otot-otot yang mengalami kekurangsn nutridi akan mengecil dan melemahkan.
Rematik
Rematik juga menimbulkan kesemutan dan rasa tebal. Gejala kesemutan karena rematik akan hilang bila rematik sembuh.