Sebuah penelitian menunjukkan bahwa multitasking dapat menurunkan performa dan bahkan akibat terburuknya merusak kemampuan berpikir otak! Benarkah?
Apakah Anda punya kebiasaan multi-tasking alias melakukan banyak hal dalam waktu bersamaan? Contoh: Menonton TV sembari chatting dan mengecek timeline Path, Facebook atau Twitter. Jika ya, ada baiknya untuk hentikan kebiasaan tersebut mulai saat ini!
Kenapa? Sebuah penelitian terbaru dari University of Sussex menjelaskan bahwa kebiasaan multi-tasking terutama yang melibatkan perangkat teknologi bisa mengakibatkan volume otak jadi mengecil.
Seperti apa penelitiannya?
Untuk membuktikannya, para peneliti meminta 75 pria dan wanita sehat untuk melakukan beberapa pekerjaan menggunakan gadget dalam waktu yang bersamaan. Ya, mereka diminta mendengarkan musik sambil memeriksa email atau ber-telepon ria sambil menonton TV.
Setelah para relawan dipasangkan alat scan otak yang bisa menunjukkan anterior cingulate cortex(ACC), salah satu bagian otak, hasilnya pun ditemukan. Perilaku multi-tasking terbukti dapat mengubah struktur otak seseorang.
Menurut salah seorang peneliti bernama Kep Kee Loh, kebiasaan multi-tasking memang sering dijumpai saat ini. “Namun, berhati-hatilah sebab perilaku tersebut dapat bikin otak menyusut, menurunkan tingkat kefokusan, bahkan mempengaruhi kemampuan memori,” tambahnya.
