Walau di dunia ini tidak ada yang sempurna, percayalah tanpa sadar POPle selalu berusaha meraihnya. Salah satunya, dalam hal bercinta dengan pasangan. Yes, siapa sih yang ingin menyia-nyiakan indahnya quality time bersama pasangan? Apalagi, kalau kesempatan tersebut tidak datang setiap hari karena kesibukan yang terus-menerus tanpa henti.
So, begitu ada kesempatan, POPle memang selalu total menyiapkan segala hal dengan detail. Termasuk, membeli pelumas tambahan yang mungkin dibutuhkan sewaktu-waktu. Soalnya, walau sudah ada pelumas alami, tidak menutup kemungkinan loh POPle membutuhkan pelumas tambahan di sela-sela waktu bercinta. Tapi, sebelum memakainya, perhatikan 5 hal penting di bawah ini, ya.
1. Pilih tipe yang tepat
Tidak jauh berbeda dengan pomade yang biasa dipakai, nyatanya pelumas juga terdiri dari berbagai jenis. Dibedakan dari bahan dasarnya, POPle bisa memilih pelumas yang dibuat dari air, minyak, atau bahkan gel. Pssst… dibanding yang lain, dengar-dengar pelumas gel lebih sulit dibersihkan, loh.
2. Hati-hati alergi
Sebelum benar-benar memakainya waktu bercinta, tidak ada salahnya mengetes pelumas yang POPle beli. Well, siapa tau loh ada bahan tersembunyi yang tidak cocok di kuitmu dan menimbulkan reaksi alergi. Tidak lucu kan kalau Mr. Happy mendadak kemerahan, gatal-gatal, atau bengkak setelah bercinta?
3. Tidak bisa mencegah penyakit kelamin
Tidak seperti kondom yang melindungi Mr. Happy dengan sempurna, pelumas hanya bertugas memberikan sensasi licin. So, demi menjagamu dari penyakit kelamin menular, seperti HIV, klamidia, dan gonore, sebaiknya tetap gunakan kondom waktu bercinta, ya.
4. Hindari sekali banyak
Menghindari pemakaian berulang dan melumuri Mr. Happy dengan banyak pelumas bukanlah pilihan yang tepat. Sebaliknya, pakai sedikit demi sedikit dan aplikasikan ulang jika memang diperlukan. Ingat, terlalu licin juga tidak baik, loh.
5. Sekadar tambahan
Yes, kalau tubuhmu masih memproduksi pelumas alami dengan sempurna, sebaiknya hindari memakai pelumas tambahan. Kecuali, POPle dan pasangan memiliki beberapa kondisi tertentu dan membutuhkan “sedikit bantuan”. Well, yang alami selalu lebih baik daripada buatan, kan?