Ya, pertanyaan di atas jadi landasan buat para ahli kesehatan dan ilmuwan untuk temui jawabannya. Jadi, apakah seks pintu belakang alias seks anal lebih rentan penyakit dibanding seks dengan Miss V?
Siapa bilang seks sana-sini dengan kondom lebih aman?
Nyatanya nih, pakai kondom tiap kali bercinta belum tentu jadi jaminan nggak kena penyakit seksual menular alias PMS. Baik herpes, HPV, sifilis bisa saja menular karena kontak antar kulit yang nggak ditutupi kondom.
Ngerinya, berdasarkan survei terbaru, sekitar 70 persen pria usia 25 hingga 34 ogah pakai kondom sama sekali!
Itu artinya gonorea, klamidia, HPV, sifilis, herpes dan HIV, sudah pasti bisa terkontaminasi dalam tubuh baik pas bercinta dengan Miss V maupun bercinta via ‘pintu belakang’ alias seks anal.
Tapi aksi bercinta apa yang paling berisiko?
Eits! Akhirnya Ini Ukuran Ideal Mr.P Sesuai Negara-Negara di Seluruh Dunia
OMG, Ada Hit-Hit Seksi Buat Goyang-Goyang … di Tempat Tidur (II)
Sulit untuk dibandingkan karena kebanyakan orang pasti akan melakukan kedua jenis aksi bercinta atau aksi seks tersebut yang jadinya sulit didata.
Ngomongin HIV, para ilmuwan sempat fokus meneliti dengan detail dan akhirnya menemukan fakta HIV nyatanya bisa menular baik lewat aksi bercinta lewat Miss V dan seks anal.
Berisiko tertular HIV
Di salah satu studi malah menunjukkan, orang berisiko tertular HIV sebanyak 20 kali lipat lewat seks anal yang nggak pakai kondom – dibanding seks dengan Miss V.
Salah satu alasan biologisnya simpel saja, anus lebih rentan pada trauma karena syaraf-syaraf di dalamnya lebih rapuh. Itu jadi pemicu masuknya virus dengan sangat mudah.
Masih banyak segudang info seks dan kesehatan lainnya di POPULAR – Buruan download versi PlayStore ini dan ini versi iOS -nya!
foto istimewa