Meski tak sedikit kantor yang sifatnya non formal, bukan berarti Anda bisa seenaknya. Membangun Etika yang Baik di Tempat Kerja Itu Penting Lho!
Mendatangi meja atau ruangan kerja teman untuk berdiskusi atau sekadar berbincang-bincang adalah salah satu etika yang baik dilakukan dalam lingkungan kantor. Bersosialisasi dengan kolega di kantor dapat menumbuhkan rasa keakraban dan kedekatan satu sama lain.
Namun, terlalu dekat dengan rekan kerja atau bahkan atasan tidak cukup baik untuk dilakukan. Lantas, apa yang sebaiknya dilakukan? Berikut cara membangun etika yang baik di tempat kerja.
1. Berkomunikasi dengan Kolega
Salah satu cara membangun etika yang baik adalah dengan berkomunikasi dengan kolega. Bukalah percakapan dengan sapaan yang ramah dan berbicaralah dengan tema yang umum. Jika ia melakukan sesuatu yang luar biasa, Anda dapat memberinya pujian sesekali dan jangan berlebihan.
5 Ciri-Ciri Si ‘Pencari Muka’ di Kantor! Guys, Jangan Ditiru Yah…
Hindari percakapan yang menyinggung perasaan, melecehkan dan menggoda rekan kerja lainnya. Hal tersebut bukan saja akan dapat menghambat budaya kerja dan menciptakan ketegangan, tetapi juga permusuhan di dalam kantor.
2. Pakaian Mencerminkan Kepribadian
Kepribadian, merupakan kesan yang ditimbulkan, dan sikap tercermin dari pakaian yang Anda kenakan saat pergi ke kantor. Wanita yang mengenakan pakaian terbuka tentu saja akan mengundang perhatian dan mendapat komentar yang tidak perlu. Sementara, pakaian dan sepatu yang sesuai dengan lingkungan kerja akan membuat Anda terlihat elegan dan dihormati. Ingat, berhati-hatilah dengan penampilan.
3. Menjaga Sikap
Pastikan Anda tidak sedang sakit pada setiap acara kantor atau ketika berada di tempat kerja. Hal-hal sederhana seperti menghadiri pertemuan, mematikan atau membuat nada silent saat bekerja, mengatur nada dering dengan volume yang cukup adalah etika yang baik saat di kantor. Hal-hal lain seperti berkonsentrasi pada pekerjaan Anda sendiri, tidak mengintip ke layar komputer rekan kerja, merupakan sikap umum yang juga dapat dipraktekan.
4. Hal yang Perlu Diingat
Aturlah nada suara Anda ketika sedang berbicara dengan kolega. Ketika Anda ingin menyampaikan saran atau menanyakan sesuatu, pastikan Anda mengatur volume suara agar tidak mengganggu rekan kerja lainnya. Hormati privasi kolega. Sangat tidak etis untuk mengintip email rekan kerja Anda. Aturan yang sama juga berlaku pada ponsel yang berdering. Anda tidak perlu tahu siapa yang menelepon kolega Anda.