Mencari pekerjaan saat ini sudah cukup mudah, sudah banyak situs-situs yang hadir sebagai media sosial berbasis dunia kerja. Salah satunya adalah LinkedIn, sebagai sarana komunikasi yang tepat untuk memperluas jaringan dalam membangun karir yang mantap.
Akan tetapi, masih banyak orang salah kaprah dalam menggunakan LinkedIn sebagai ajang pamer seperti di jejaring sosial pada umumnya.
Nah POPle, untuk menghindari hal tersebut dan menjaga kredibilitas kamu di dunia kerja, berikut empat etika yang perlu diperhatikan ketika menggunakan LinkedIn…. Cekidot guys!
Jaga Mulut Anda! Terutama Jika Anda Seorang Atasan!
Berbagi informasi dengan bijak
Bersikaplah bijak dalam mencantumkan informasi kamu terkait dunia kerja yang kamu geluti. Jangan terlalu banyak memberikan informasi tentang diri kamu, seperti menambahkan informasi mengenai berbagai hal yang kamu minati.
Ketahuilah dengan siapa kamu menjalin kontak
Pastikan setiap orang yang terjalin kontak dengan kamu adalah orang-orang yang kamu tahu dan paham kapabilitasnya. POPle, kamu juga perlu memerhatikan dengan jelas keterkaitan orang-orang tersebut dengan lahan pekerjaan yang kamu masuki atau yang berkaitan dengannya.
Punya Rumah Sebelum Menikah? Sepertinya Ide Bagus!
Bersikap sopan
Jangan pernah memuat hal negatif atau menyatakan hal yang tidak pasti kebenarannya di akun LinkedIn kamu. Pihak-pihak yang membutuhkan tenaga kerja akan mencari keterkaitan sosial dan jaringan bisnis dari banyak akun LinkedIn dan jika kamu salah satu yang diliriknya, maka segala hal yang kamu posting akan dilihat secara langsung oleh mereka.
Mawas diri
LinkedIn adalah situs publik dan segala hal yang tidak benar atau memalukan akan tersimpan selamanya di di situs tersebut, sekalipun kamu telah berusaha menghapusnya. Hal ini disebabkan karena segala hal yang telah Anda cantumkan akan terekam secara langsung ke dalam indeks pencarian oleh mesin pencari dan hal tersebut masih dapat dilacak oleh pencari tenaga kerja ketika memperhatikan Anda