Menjadi orang tua adalah sebuah pengalaman yang bisa mengubah hidup Anda hingga 180 derajat. Selamat Hari Ayah. Nah! Biar Nggak Kaget Ini Perubahan Bagi Pria Usai Menjadi Seorang Ayah
Di Indonesia belum sepopuler Hari Ibu yang diperingati tiap 22 Desember. Walaupun, sebenarnya porsi ayah dalam kehidupan berkeluarga juga tidak kalah penting dari peran ibu. Lantas, kapan sebenanrya hari Ayah diperingati di Indonesia?
Ya, Hari Ayah di Indonesia diperingati tiap tanggal 12 November, kira-kira tak banyak yang menyadarinya. Nah, sebelum merayakan Hari Ayah, kalian para pria sudah siap belum alami perubahan usai baru saja menjadi seorang Ayah?
Ada banyak hal berubah ketika menjadi seorang ayah. Salah satunya dituntut untuk lebih bijaksana dan bertanggung jawab dalam menjalani kewajiban sebagai kepala keluarga. Sederet perubahan besar ini bakal muncul di depan mata.
5 Ide Hangat Aktivitas Bareng Sang Ayah Bersama Anak Perempuannya!
1. Me Time Bakal Berkurang
Ketika masih lajang, pria tentu bisa dengan bebas mengisi waktu luang. Saat menikah, Anda mungkin masih bisa juga mencuri waktu kosong di sela-sela menemani istri. Tetapi setelah menjadi ayah, waktu luang akan dihabiskan bersama dengan pasangan untuk mengurus si kecil. Jangan bersedih, waktu ini bisa dimanfaatkan agar keluarga tetap harmonis.
2. Merasa Terintimidasi
Seorang ayah berperan sebagai penyedia di dalam keluarga. Namun kebutuhan materil saja tidaklah cukup. Anda mungkin akan merasa terintimidasi dengan pasangan. Secara alami, ibu memiliki apa yang dibutuhkan oleh si kecil. Jangan berkecil hati dulu. Anda masih bisa menyusui si kecil walau hanya dengan botol susu. Anda juga bisa bergantian menimang si kecil hingga ia tertidur. Lakukan apa yang bisa seorang ayah lakukan demi si kecil.
3. Uang yang Tidak Pernah Cukup
Setelah memiliki anak, berapapun uang yang dihasilkan selalu dirasa tidak cukup. Membeli kebutuhan susu, popok hingga kunjungan dokter bisa menguras tabungan dengan cepat. Karena itu, sangat penting untuk memperketat pengeluaran agar dapat dialihkan pada kebutuhan yang lebih penting.
4. Ikatan Teman Baru
Seiring dengan berjalannya waktu, Anda akan berjumpa dengan orang-orang baru. Mereka adalah sesama orang dewasa yang memiliki anak. Lingkaran pertemanan yang baru bisa dimanfaatkan untuk saling berbagi pengalaman mengasuh. Hal ini juga akan membuat ikatan dan pengalaman baru.
5. Jadi Merasa Lebih Keren
Ketika memiliki anak, Anda akan dipanggil sebagai ” Ayah” , ” Papa” , ” Daddy” atau sebutan sayang lain. Anda akan menjadi jagoan bagi si kecil. Segala sesuatu yang dilakukan akan membuatnya terkesima. Pastikan untuk terus memberinya contoh yang baik. Hadiah terbaik bagi seorang ayah adalah ketika anaknya tumbuh lebih hebat dari sang ayah.