Tak hanya batang emas, uang tunai dan cincin berlian pun disikat pencuri!
Syok pasti pas mengalaminya, tapi yang jadi pertanyaan adalah apakah ibu ini tidak ‘mengenal’ bank?
Di zaman yang sudah kelewat maju seperti ini, masih ada yang menerapkan metode simpan harta di balik bantal. Ya, ampun, pastinya itu tidaklah aman. Apalagi harta yang disimpan berjumlah banyak. Duh!
Dan benar saja, baru-baru ini ada kejadian naas menimpa seorang Ibu di Minnesota, di Negeri Paman Sam. Ia bernama Phuong Dinh, ibu yang berasal dari Vietnam ini baru saja kehilangan 100 emas batangan yang di simpan di kamarnya. Hal ini terjadi lantaran dirinya menyimpan harta di dalam bantal karena tak memercayai bank.
Kejadian ini terjadi saat Phuong dan putrinya Patricia Dinh pulang ke rumahnya di North End dan menemukan rumah mereka telah dibobol maling. Mereka pun shock karena 100 batang emas senilai Rp 2.600.000.000 lenyap!
Para Pria Pencuri Perhatian Ini Sesuatu Banget Aksinya!
“Dia hancur,” kata Patricia. “Kami tumbuh dalam keluarga yang taat beragama dan punya iman yang kuat serta dididik untuk memiliki rasa kemanusiaan. Kami bekerja sangat keras, dan tak pernah berpikir ada orang jahat yang akan mencuri seluruh kekayaan yang selama ini dikumpulkan,” ceritanya.
Dilansir dari Minneapolis, bertahun-tahun ia bersama ibunya mengelola kafe Vietnam di St. Paul University Avenue. Dia hidup sangat hemat dan sedikit demi sedikit menabung uangnya. Ibunya memang pekerja keras dan dengan uang simpanannya Phuong berencana pensiun dalam waktu sekitar dua tahun lagi.
Pencurian ini pun jadi viral, polisi setempat langsung bertindak. Ketika sampai di lokasi kejadian pihak berwajib menemukan Phuong tampak sangat bingung dan seolah-olah mau muntah. Karena selain emas batangan hasil penjualan rumahnya di Vietnam senilai Rp 780.000.000 juga lenyap. Alamak!
Bahkan cincin berlian senilai Rp 468.000.000 yang diberikan Patricia Dinh saat Phuong ulang tahun juga digondol. Kini Phuong Dinh tidak tahu bagaimana masa depannya. Namun dia tetap optimis dengan terus menjalankan bisnis kafenya. Sementara anak perempuannya, Patricia Dinh masih berharap uang ibunya yang dicuri bisa kembali.
Semoga pencurinya segera tertangkap!
