Heboh video pasangan kepergok mesum di dalam mobil kursus mengemudi
Media sosial di Cina sana baru-baru ini dihebohkan beredarnya video mesum pasangan di tempat umum. Bukan di taman atau gedung bioskop, kali ini, rekaman yang tersebar itu diambil di dalam sebuah mobil yang tengah parkir di pinggir jalan.
Video pasangan kepergok mesum itu direkam di salah satu jalan di Kota Linyi, Provinsi Shandong. Menurut kabar, mobil yang digunakan untuk memadu kasih tersebut adalah milik sebuah sekolah mengemudi di kota itu.
Video-nya sendiri menampilkan mobil berwarna putih tengah berhenti di depan sebuah gedung. Karena dinilai mencurigakan, seseorang yang tak diketahui identitasnya sengaja merekam momen tersebut menggunakan kamera ponsel.
Sebenarnya, sebagian besar kaca mobil yang terparkir itu tertutup dengan embun. Tapi, ada sebagian sisi kaca yang perlihatkan sosok laki-laki sedang melakukan sesuatu. Meski begitu, si perekam yakin bahwa yang dilakukan laki-laki itu adalah perbuatan mesum.
“Hey, jangan lakukan itu di sini,” teriak si perekam dari dalam mobilnya.
Tak lama setelah video pasangan kepergok mesum itu mengudara di dunia maya, kepala sekolah tempat kursus mengemudi, Hu Zhiqiang, angkat bicara. Kata dia, informasi yang beredar tidaklah benar. Menurutnya, video tersebut sengaja dibuat untuk menjelekkan lembaga miliknya.
“Itu sama sekali tak benar. Video tersebut hanya untuk menjatuhkan reputasi sekolah mengemudi saya,” ujarnya seperti dilansir Shanghaiist.
Hu juga bilang, insiden itu sebenarnya terjadi beberapa minggu lalu di dekat sekolah mengemudi. Dan yang ada di dalam mobil tersebut adalah dua siswanya.
5 Selebriti Ini ‘Kepergok’ Mesum di Tempat Umum !
“Di dalam mobil tersebut memang hanya ada dua orang. Tapi, saya sangat yakin jika mereka tak berhubungan seks, hanya ngobrol biasa,” tambahnya.
Terkait insiden tersebut, Dinas Perhubungan Kota Linyi langsung bereaksi. Mereka langsung menyelidiki kebenaran video pasangan kepergok mesum itu.
Dalam pernyataannya, Hu menambahkan, hak privasi siswanya dalam hal ini telah dilanggar. “Si perekam video sejatinya telah lakukan pelanggaran, sebab ia telah mengunggah rekaman tersebut tanpa mengonfirmasi terlebih dulu,” pungkasnya.