Para aktivis ganja di Kanada yang selama ini menyerukan legalisasi ganja bisa bernapas lega. Pasalnya, baru-baru ini, Mahkamah Agung (MA) Kanada secara resmi mengumumkan bahwa pihaknya melegalkan ganja dalam bentuk yang dapat dimakan, konsentrat, atau segala bentuk lain yang melampaui bentuk kering biasanya.
“Saat ini, pasien ganja dapat mengkonsumsi ganja dalam bentuk apapun, baik itu dihisap atau dimakan” Demikian bunyi putusan singkat Mahkamah Agung Kanada seperti dilaporkan CBC News.
Terkait putusan tersebut, pemerintah federal Kanada mengaku sangat kecewa. “Terus terang, aku marah dengan Mahkamah Agung. Perlu dicatat: Hanya ada satu otoritas di Kanada yang memiliki kewenangan dan keahlian untuk membuat ganja menjadi obat. Dan itu adalah Kementrian Kesehatan” ujar Menteri Kesehatan Kanada, Rona Ambrose, dalam sebuah konferensi pers.
Menanggapi hal itu, MA menuturkan, pendapat pemerintah yang menyatakan bahwa mengekstrak minyak ganja lebih berbahaya daripada menghisapnya benar-benar sangat sulit dipahami. Karenanya, dalam upaya perbaikan situasi, kami pun mendeklarasikan bahwa hukum yang lama sudah tak lagi berlaku. Artinya, ganja berikut segala produk turunannya legal untuk kepentingan medis.
Ya, keputusan MA tersebut tentulah merupakan kemenangan besar bagi para pasien ganja di Kanada, tak terkecuali bagi Owen Smith, seorang penjual roti yang ditangkap tahun 2009 silam. Ketika dicocok oleh Kepolisian Victoria, ia diketahui mengantongi 200 kue kering yang mengandung ganja.
Bagaimana, apakah Anda punya komentar tentang legalisasi ganja di Kanada?