Penyimpang seksual di dunia ini semakin berani, wanita harus lebih cerdas dan waspada agar tidak menjadi mangsa mereka.
Penyimpangan seksual itu bentuknya macam-macam. Salah satunya seperti yang dipraktekkan oleh pria ini. Diam-diam sambil “horny”, dia berusaha jadi sutradara membuat film pendek versinya.
Tentu bukan film berkualitas ala Hollywood, melainkan video panas amatir yang jauh dari kata mutu. Ujung-ujungnya, pria sesat ini tertangkap dan dibawa ke pengadilan di Singapura.
Adalah Tsai Wei-Feng yang seorang akademisi Taiwan. Dia baru saja kehilangan pekerjaan di Universitas Nasional Sun Yat-sen sehingga dia memutuskan pergi ke Singapura dan mencari pekerjaan di National University of Singapore (NUS).
Namun, pada periode ini ia melakukan aksi nakal merekam video upskirt 71 wanita dengan kamera yang menempel di sepatu kirinya. Dia ditangkap di Pusat Perbelanjaan Takashimaya di Orchard Road ketika seorang wanita berusia 22 tahun melihat perilaku anehnya.
Wanita itu curiga lalu memutuskan untuk mengikutinya. Dia menyadari Tsai sedang membuntuti temannya yang mengenakan gaun hitam. Tsai diam-diam menempelkan kaki kiri dan mengarahkannya ke bawah roknya.
Ada-ada Saja, Ada Polisi Nakal Yang Merekam Adegan Panas Dari Helikopter!
Wanita muda itu memberi tahu temannya dan keduanya mengikuti Tsai di sekitar toko. Para wanita muda cerdas ini menghadapinya saat Tsai hendak meninggalkan toko. Dia pun ditahan oleh petugas keamanan.
Polisi tiba tak lama kemudian dan menyita kamera di sepatunya yang memiliki delapan rekaman video. Di pengadilan Tsai mengatakan melakukan aksinya dengan hati-hati. Dia telah memfilmkan beberapa wanita sebelum dia tertangkap. Terkadang dia juga memfilmkan korban yang sama beberapa kali. Dia mengaku pernah memfilmkan satu korban sebanyak 15 kali.
Dalam pembelaannya, pengacara mengatakan Tsai didiagnosis menderita voyeurisme pada tahun 2015, yang menyebabkannya kurangnya kontrol diri. Dia menghadapi sejumlah 71 tuduhan dan dijatuhi hukuman 18 minggu penjara.
Wahai! Wanita waspada lah selalu dimana pun berada!
