Eksistensi VR atau yang dikenal dengan Virtual Reality ternyata semakin berkembang. Mulai dari headset Oculus Rift yang terbilang mahal hingga display dengan harga terjangkau berbahan dasar kardus bernama Cardboard. Ya, benda-benda tersebut siap bersaing dan tak main-main dalam menyajikan visualisasi 3D.
Dalam upaya membantu orang-orang yang benar-benar ingin memahami identitas gender, BeAnotherLab menciptakan virtual reality headset yang memungkinkan dua orang yang memakai mesin tersebut bisa bertukar gender. Wow!
Pencipta projek ini menjelaskan ketika dua orang mencoba mesin tersebut, maka akan terjadi sinkronisasi gerakan antara pengguna satu dengan pengguna lainnya. Mereka tetap dapat melihat dunia yang berada di sekitarnya, namun visual tersebut merupakan pantulan dari sudut pandang pengguna satunya. Dengan headset, secara nyata Anda akan melihat tubuh orang lain seolah-olah tubuh Anda sendiri.
Headset ini pertama kali ditunjukan di Les Arcs Festival Film Eropa dua tahun lalu. Namun, baru mendapatkan perhatian sekarang ini karena pencipta dari MIT, mencari peralatan yang bisa digunakan untuk penelitian lebih lanjut terkait identitas gender, persepsi tubuh dan rehabilitasi.
Wah, lebih lanjut semoga alat ini bisa membantu dunia medis.
Kalau mau sensasi virtual reality khusus #SolusiJomblo simak yang ini! POPULAR VR Bikin Jomblo di Google Hackfair 2015 ‘Sumringah’!