Ber-chat ria melalui gadget sepertinya sudah menjadi rutinitas yang mendarah daging. Setuju nggak? Karena kapan pun dan di mana pun Anda tak bisa lepas dari aktifitas mengetik, entah itu chatting atau pun browsing melalui internet.
Dari rutinitas tersebut banyak sekali hadir fitur-fitur penunjang yang lucu seperti emoji. Fitur berbentuk bulat kuning full ekspresi tersebut memang membantu Anda menunjukan kepada teman mengobrol mengenai perasaan yang sedang dirasakan.
Butuh wawasan tentang seks? 5 aplikasi ini jagonya.
Namun dilansir dari situs kencan Match.com, jika sering menggunakan emoji tandanya Anda termasuk orang yang sering memikirkan seks. Survei ini menunjukkan bahwa orang yang terobsesi menggunakan emoji pada pesan teks maupun status di media sosial cenderung memikirkan seks beberapa kali dalam sehari.
Hal lain juga ditemukan, bahkan untuk emoji yang jauh dari kesan seksual, seperti makanan misalnya, secara mengejutkan berkaitan dengan pikirannya terhadap seks karena mengacu pada bentuk bagian tubuh tertentu manusia, ataupun mengenai seks.
Dikutip dari Times of India dari Time Magazine, Helen Fisher pemimpin survey menuturkan “(Pengguna emoji) adalah mereka yang ingin membuat pesan teksnya lebih personal. Tidak hanya lebih sering memikirkan seks, para pengguna emoji ini juga lebih banyak berkencan dan dua kali lebih banyak memikirkan soal pernikahan,” jelas Helen.
Aktivitas emoji tunjukan skala seks seseorang
Survei yang dilakukan melibatkan 5.000 responden. Dari hasil penelitian, ditemukan 36-40% orang yang sering membayangkan seks dalam kesehariannya memakai lebih dari satu emoji dalam setiap pesan teksnya. Baik itu dalam online chat, media sosial atau SMS. Sementara pada orang yang jarang atau tidak pernah memikirkan seks, penggunaan emoji dalam pesan teksnya jauh lebih sedikit.
Solo seks berlebihan ternyata tak baik. Simak penjelasan lengkapnya.
Kelompok partisipan yang paling sedikit menggunakan emoji, rata-rata hanya memikirkan seks sebulan sekali saja. Survei ini pun mendukung hasil penelitian sebelumnya yang juga dilakukan Match.com.
Situs perjodohan yang melayani 25 negara itu mengungkapkan bahwa lebih dari 50% pria dan wanita yang mengikuti survei menggunakan emoji ‘wink’ (mengedipkan mata) untuk flirting dengan teman kencannya. Sementara itu ‘smiley’ menjadi emoji kedua yang paling banyak dipakai orang saat sedang ‘PDKT’ lewat pesan teks.
Tidak hanya itu, studi sebelumnya juga menemukan bahwa 54% wanita dan pria yang memakai emoji di pesan teks, lebih sering melakukan hubungan seks. Berbeda dengan 31% yang hanya berkirim pesan teks dengan tulisan.
Bagaiamana menurut Anda? Apakah Anda termasuk seperti itu?