Hollywood meyakinkan kita semua, jika ada sesuatu memanjat di sisi bangunan, itu pastilah sesuatu yang besar seperti monster menyeramkan.
Inilah yang terjadi pada sebuah restoran di Kota Jinan, China, dimana tahun ke dua restoran tersebut telah merubah konsepnya. Jangan membayangkan karakter fiksi King Kong atau Stay Puft Marshmallow Man, karena yang nampak pada bangunan restoran tersebut adalah dua laki-laki raksasa ‘bugil’. Waduh!
Ini merupakan dasar pemikiran yang menarik pada kisah China kuno yang berjudul ‘Buddha Jumps Over the Wall.’ Dua patung tersebut memiliki cerita, dimana seorang biksu Buddha mencium aroma lezat sup dan tergoda untuk mencicipinya. Untuk bisa sampai ke dapur, mereka pun harus memanjat tembok.
Maksud dari cerita tersebut adalah, ‘Buddha pun akan melakukan hal yang sama (jika mencium aroma makanan lezat ingin mencicipi makanan). Cerita ini pun jadi viral, sejak Januari 2015 hot spot super sibuk di distrik perbelanjaan Shandong tersebut memutuskan untuk membayar pembangunan dua Buddha. Restoran tersebut menyajikan hidangan mewah dengan berbagi nama legenda China yang terdiri dari bahan-bahan mahal, seperti; abalone, kerang kering, teripang dan perut ikan.
Karakter yang menuai kecaman
Sayangnya pemilik restoran tidak bisa menikmati eksistensi Buddha tersebut. Buddha Zen (aliran Buddha Mahayana) tersinggung dengan oleh patung tersebut dan ini langsung ramai di situs Weibo. Dalam waktu lima hari, dewan kota memerintahkan agar dua laki-laki telanjang tersebut direkonstruksi.
Akhirnya dua figur tersebut pun direkonstruksi. Di tahun 2016 dua figur tersebut dibuat dengan posisi berbeda, namun perbedaan utama terlihat pada rambut yang ada di kepala Buddha. Sungguh tak terpikir, namun apakah penambahan rambut tersebut akan membuatnya bertahan lama? Ya, nikmati saja selagi bisa.
Wah, ini merupakan momen unik di awal 2016 ya.
