Bagi Anda yang suka mengonsumsi minuman beralkohol, bagian pipi yang tiba-tiba memerah pasti jadi reaksi yang tak asing. Wajah Memerah Saat Minum Alkohol? Ini Penyebabnya…
pernahkah Anda bertanya-tanya, sebetulnya kenapa sih wajah suka memerah saat minum minuman alkohol? Alasan sebenarnya mengapa wajah bisa begitu memerah sebagai reaksi saat minum alkohol, ialah pada dasarnya bisa dijelaskan dari sisi ilmu sains.
Sebagaimana dikutip Thehealthy, Seperti dijelaskan oleh Amitava Dasgupta, PhD, profesor di departemen patologi dan kedokteran laboratorium University of Texas Health Science Center di Houston, pada dasarnya, kulit yang memerah adalah cara tubuh untuk memberi tahu kita bahwa itu alkohol yang diminum tidak memetabolisme seefisien mungkin.
Disebutkan lebih lanjut, alkohol itu dimetabolisme atau dipecah menjadi asetaldehida dan ketika tubuh tidak dapat memetabolisme senyawa selama proses ini, maka kapiler darah di wajah akan membesar, menghasilkan reaksi “alkohol flush” yang tampak bercak-bercak merah.
Negara Ini Memberikan Ijin Tak Hadir Kerja dengan Alasan Karena Mabuk!
“Jika Anda minum dua gelas wine dengan begitu cepat, misalnya dua gelas hanya dalam kurun waktu satu jam. Tubuh itu tidak bisa menghilangkan asetaldehida dengan cukup cepat, sehingga wajah bisa memerah,” ungkap Amitava.
Menariknya, karena perbedaan genomik, 80 persen orang Asia Timur mengalami reaksi wajah memerah ini karena mewarisi salinan gen yang terlalu aktif yang memetabolisme alkohol sehingga mereka memecah asetaldehida dengan sangat cepat, kadang-kadang hingga 100 kali lebih cepat.
Meskipun tidak ada cara untuk mengubah reaksi genetik terhadap konsumsi alkohol ini, ternyata ada sedikit trik untuk paling tidak meminimalkan pipi kemerahan.
Trik pertama yang paling mudah dilakukan ialah, sebisa mungkin jangan mencoba minum alkohol lebih banyak hanya dengan harapan bisa membuat reaksi wajah kemerahan ini mereda. Dokter sendiri menyarankan untuk tidak melakukan trik ini karena justru dapat memperburuk kondisi.
Sebaiknya, batasi konsumsi alkohol. Idealnya, untuk kaum pria standarnya per hari tidak lebih dari dua gelas minuman beralkohol. Sedangkan untuk kaum perempuan, standarnya cukup satu gelas per hari.
