Cewek eksotis satu ini punya pengalaman kocak pas bertato loh!
Nekat! Itu semangat yang dipegang Liana saat akan membuat tato. Di sebagian kalangan, seni gambar pada tubuh tersebut memang masih tabu. Masih banyak yang menilai jika tato adalah sesuatu yang bersifat negatif.
“Ya, namanya juga keisengan anak muda. Hahaha!” pungkas Liana. Kalimat tersebut serasa membawa kembali ingatan Liana pas harus berhadapan dengan berbagai komen dan tentunya pertentangan dari orang tua.
Hmmm … Mau tahu seperti apa cerita lengkapnya? Simak curhatan si pemilik hidung mancung yang satu ini.
Deg-degan ya, pas ingat-ingat lagi semua kenangan itu?
Hahaha! Iya, deg-degan tapi seru. Namanya masih muda ya isengnya masih luar biasa banget.
Tapi, kalau boleh tahu sejak kapan sih punya tato?
Waktu usiaku 16 tahun!
Bagaimana pertentangan dari orang tua saat itu?
Pastinya mereka marah. Karena aku bikin tato lebih dulu, terus baru kasih tahu mereka. Hahaha! Ibuku langsung ngomel habis-habisan.
Hahaha! Walau diomelin tapi masih sayang kan?
Masih dong. Kelak kalau jadi penyanyi besar aku mau mereka jadi tamu khusus dan lihat aku nyanyi di atas panggung megah.
Oke, balik lagi ke tato. Mana tato pertama yang tergambar di tubuh kamu?
Yang ada di dada. Tulisan nama aku, ‘Liana’.
Selain itu ada lagi, nggak? Dan apa maknanya?
Tato yang lain ada di pergelangan tangan, bertuliskan “Queen”. Aku buat itu karena suka dengan sikap seorang ratu yang teguh punya prinsip dan juga bijaksana. Jadi suatu saat aku ingin jadi wanita yang seperti itu!
Hmm, ada niat bikin tato lain?
Ada, aku mau coba bikin di punggung dan atas bokong. Ya, lebih ingin bikin kata-kata ketimbang gambar.
Oh ya, biasanya tato identik dengan anak super gaul. Mau tahu dong Liana suka banget nongkrong dimana?
Hahaha! Aku justru nggak suka. Sejujurnya aku ini anak rumahan loh! Percaya, nggak? Aku nih keluar kalau hanya ada kerjaan. Selebihnya ya duduk santai saja di balkon rumah.
Waduh, sekali lagi ternyata penampilannya bisa menipu ya, POPle. Hehehe!
photo Widiartono, Okie AZ
